Gara-gara Musik Acara Pernikahan di Afganistan Ditembaki Taliban, 3 Orang Tewas

Nusantaratv.com - 31 Oktober 2021

Taliban menyerang acara pernikahan karena memperdengarkan musik/ist
Taliban menyerang acara pernikahan karena memperdengarkan musik/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nangarhar, Nusantaratv.com-Hanya karena memainkan musik, acara pernikahan di Haji Malang Jan di Desa Shamspur Mar Ghundi Nangarhar, Afganistan ditembaki pasukan Taliban. Tembakan membabi-buta yang dilepaskan pasukan Taliban ke arah tamu undangan mengakibatkan 3 orang tewas. 

Mereka memerintahkan agar musik dimatikan.

Juru bicara pemerintahan Taliban, Zabihullah Mujahid berkata dua dari tiga penyerang telah ditangkap. Taliban menyangkal serangan itu dilakukan atas perintah Taliban. 

"Tadi malam (Jumat, 29 Oktober 2021, red), di pernikahan Haji Malang Jan di Desa Shamspur Mar Ghundi Nangarhar, 3 orang menyebut diri mereka sebagai Taliban, menembaki kerumunan acara dan memerintahkan musik agar dimatikan," kata Mujahid.

"Dua pelaku sudah diamankan oleh Taliban dan satu orang yang melarikan diri masih dicari," imbuhnya mengutip tribunnewscom, Minggu (31/10/2021). 

Mujahid lebih lanjut menyatakan para pelaku yang tertangkap menggunakan nama Imarah Islam untuk melakukan permusuhan pribadi mereka.

Baca juga: Sadis, Pemain Bola Voli Cantik Asal Afghanistan Mahjabin Hakimi Tewas Dipenggal Taliban

"Para pelaku telah diserahkan untuk menghadapi hukum syariah," ungkapnya.

Seorang kerabat korban menceritakan para pejuang Taliban melepaskan tembakan saat musik sedang dimainkan.

Diketahui, musik telah dilarang di Afganistan setelah Taliban berkuasa. Meski Taliban belum mengeluarkan dekrit pelarangan musik, namun kepemimpinan Taliban dinilai masih tidak menyukai musik dalam hiburan dan menganggapnya sebagai pelanggaran hukum Islam.

Pasca Taliban berkuasa, banyak penyanyi Afganistan yang lari ke Pakistan. Mereka takut akan dieksekusi jika tetap tinggal di Afghanistan.

Ketakutan yang dirasakan para penyanyi Afganistan hingga memutuskan kabur ke Pakistan memang bukan tanpa alasan. Pada Agustus 2021 lalu, Taliban mengeksekusi penyanyi folk di provinsi Baghlan utara.

Putra penyanyi Fawad Andarabi Jawad mengatakan kepada Associated Press bahwa ayahnya ditembak oleh kelompok bersenjata saat berada di pertanian keluarga di lembah Andarab.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])