Presiden Pertama Iran Abolhassan Bani-Sadr Meninggal dalam Pengasingan di Prancis

Nusantaratv.com - 09 Oktober 2021

Presiden pertama Iran Abolhassan Bani-Sadr/ist
Presiden pertama Iran Abolhassan Bani-Sadr/ist

Penulis: Ramses Manurung

Paris, Nusantaratv.com-Presiden pertama Iran Abolhassan Bani-Sadr dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Pitie-Salpetriere, Paris, Prancis. Bani-Sadr meninggal akibat penyakit yang telah lama dideritanya. Ia wafat dalam usia 88 tahun. 

Bani-Sadr adalah presiden pertama Iran yang menjabat setelah Revolusi Islam 1979 di bawah pimpinan Ayatollah Ruhollah Khomeini. Dia menjabat presiden sejak 4 Februari 1980 dan dilengserkan oleh Parlemen Iran pada 20 Juni 1981. 

Setelah dijatuhkan, Bani-Sadr lari ke Prancis dan mengasingkan diri di sana hingga akhir hayatnya. 

Baca juga: PM Israel: Program Nuklir Iran Pelanggaran!

Bani-Sadr menjadi presiden pertama Iran dengan bantuan para ulama Iran. Akan tetapi, setelah perebutan kekuasaan dengan kelompok radikal, dia melarikan diri pada tahun berikutnya ke Prancis, dan menghabiskan sisa hidupnya di negeri Eropa itu.

Di situs yang mengumumkan kematian Bani-Sadr, pihak keluarga mengatakan bahwa Bani-Sadr terus membela kebebasan dalam menghadapi tirani baru (rezim Teheran) dan penindasan atas nama agama.

“Keluarganya ingin Bani-Sadr dimakamkan di Versailles, pinggiran Kota Paris, tempat dia tinggal selama pengasingannya,” kata salah satu pembantu setianya, Paknejad Jamaledin mengutip inewsid, Sabtu (9/10/2021).

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])