Nusantaratv.com - Tujuh perusahaan otomotif di Korea Selatan (Korsel) dikabarkan bakal secara sukarela melakukan penarikan kembali (recall) terhadap lebih dari 29.000 kendaraan.
Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korsel menyebutkan penarikan tersebut dilakukan untuk memperbaiki suku cadang yang rusak. Kampanye ini adalah yang terbaru dari serangkaian penarikan oleh produsen mobil yang beroperasi di Korsel karena masalah dengan komponen kendaraan.
"Tujuh perusahaan yakni BMW, Audi, Stellantis Korea, Honda Motor Co., Tesla Korea, MAN Truck & Bus Korea dan Hyundai Motor Co., menarik 29.092 unit dari 26 model yang berbeda," kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korsel, seperti dikutip dari kantor berita Yonhap, Jumat (21/1/2022).
Stellantis adalah perusahaan patungan (50:50) yang dibentuk melalui penggabungan produsen mobil Amerika Serikat (AS) Fiat Chrysler Automobiles NV dan produsen mobil Prancis PSA Groupe.
Disebutkan masalah tersebut terkait perangkat lunak unit pengontrol mesin di SUV (Sport Utility Vehicle) Jeep Grand Cherokee yang diimpor oleh Stellantis Korea, kait kap yang rusak di SUV Honda Pilot dan unit kontrol gateway pusat yang rusak di SUV Audi Q5 45 TFSI Quattro.
"Pemilik kendaraan dapat menghubungi atau mengunjungi pusat perbaikan dan layanan yang ditunjuk untuk mengganti suku cadang secara gratis mulai Kamis," jelas Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korsel.