Nusantaratv.com - Samsung dikabarkan akan memperkenalkan teknologi Color Filter on Encapsulation (CoE) pada layar Galaxy S26 Ultra yang dijadwalkan rilis sekitar satu tahun mendatang.
Informasi ini berasal dari kantor pusat Samsung di Korea, seperti dikutip dari GSM Arena, Kamis (9/1/2025).
Teknologi CoE sebelumnya telah digunakan pada seri Galaxy Fold, mulai dari Z Fold 3, namun Galaxy S26 Ultra akan menjadi perangkat pertama dari Samsung yang menerapkannya pada ponsel dengan desain konvensional yang tidak dapat dilipat.
Laporan ini hanya menyebutkan Galaxy S26 Ultra, yang mungkin berarti model Galaxy S26 dan S26 Plus tidak akan mendapatkan fitur ini.
Meskipun demikian, rumor juga menyatakan jika CoE akan diperluas ke ponsel bergaya candybar di masa depan, sehingga fitur ini kemungkinan tidak akan eksklusif untuk model Ultra selamanya (seperti halnya Gorilla Glass Armor).
Lalu, apa itu CoE? Teknologi ini menggantikan polarizer dengan filter warna, yang meningkatkan transmisi cahaya dan membuat panel OLED menjadi lebih tipis.
Selain itu, Samsung juga mengganti Pixel Define Layer (PDL) tradisional dengan PDL hitam untuk mengurangi pantulan cahaya di dalam panel.
Perubahan ini penting karena polarizer yang dihilangkan memiliki kekurangan, yakni mengurangi kecerahan hingga lebih dari 50 persen. Filter warna tidak memiliki masalah ini, namun pantulan cahaya tetap perlu diatasi dengan PDL hitam.
Dengan penerapan teknologi ini, layar Galaxy S26 Ultra diprediksi akan lebih terang dibandingkan dengan layar sejenis yang tidak menggunakan CoE dan PDL hitam, serta lebih efisien dalam penggunaan daya.
Sebagai perbandingan, layar Galaxy S24 Ultra sudah mampu mencapai kecerahan puncak hingga 2.600 nits, sehingga Galaxy S26 Ultra berpotensi melampaui angka tersebut, setidaknya dalam teori.