Babak kedua
Pada babak kedua, Shin Tae-yong nampaknya belum puas dengan keunggulan yang diraih skuad Garuda. Juru taktik asal Korea Selatan itu juga merubah strategi dengan menarik keluar Asnawi Mangkualam dan memasukkan Yakob Sayuri serta Hoki Caraka yang digantikan oleh Egy Maulana Vikri.
Tempo pertandingan pun berjalan tak seperti babak pertama. Indonesia terlihat bermain lebih santai dan berhati-hati. Akan tetapi berbeda dengan Vietnam yang memperlihatkan gaya penampilan yang sedikit lebih keras.
Indonesia terlihat tampil pelan tapi pasti. Terbukti, mereka mampu beberapa kali mengancam gawang Vietnam dengan peluang-peluang yang diciptakan lewat sentuhan bola pendek. Sayangnya belum bisa dimanfaatkan menjadi gol.
Vietnam yang tetap tampil ngotot juga memberikan ancaman serius ke gawang Indonesia. Akan tetapi masih sama seperti serangan-serangan sebelumnya yang masih putus ditengah jalan.
Pada menit 61 Vietnam kembali mendapat peluang dari sepak pojok yang jatuh di kaki pemain nomor 18. Beruntung tembakan kerasnya masih bisa dihadang oleh Thom Haye. Begitu juga dengan tendangan keras H. D Nguyen pada menit 63 yang masih melambung tinggi diatas tiang gawang skuad Garuda.
Pada menit 65 Ragnar Oratmangoen kembali mengacak-acak barisan belakang Vietnam lewat aksi solo run yang dipadukan dengan goyangan tim Samba. Sayangnya, aksi Ragnar belum bisa dimaksimalkan dengan baik hingga menjadi gol.
Hingga menit ke-75 Indonesia tetap menampilkan permainan yang disiplin. Bahkan, transisi dari menyerang hingga bertahan pun tetap terlihat sangat teratur. Tentunya hal itu membuat lini depan Vietnam terlihat semakin pusing.
Terbukti, berkali-kali serangan yang dibangun oleh Vietnam dari segala penjuru tetap bisa dipatahkan oleh para pemain Timnas Indonesia.
Indonesia kembali mendapat peluang emas pada menit ke-79 dan lagi-lagi diciptakan oleh Ragnar Oratmangoen yang terus menyulitkan barisan belakang Vietnam. Sayangnya, sepakan keras kaki kirinya masih melenceng dari sisi kiri tiang gawang tim tuan rumah.
Menit 82 Vietnam kembali mengancam gawang Timnas Indonesia lewat umpan panjang yang dilancarkan pada pemain Vietnam dan disambut dengan tandukan oleh V.K Khuat, beruntung masih tinggi melambung diatas gawang Timnas Indonesia. Begitu juga dengan peluang yang terjadi pada menit 87 lewat sundulan pemain Vietnam yang masih melebar ke sisi kanan gawang skuad Garuda.
Vietnam terlihat tak pernah lelah menggempur lini pertahanan Timnas Indonesia hingga memasuki menit 90 dan injuri time panjang yang diberikan oleh wasit. Alih-alih asik menyerang gawang The Golden Star malah kebobolan pada menit 98 lewat sepakan Ramadhan Sananta. Sekaligus menutup kemenangan skuad Garuda dengan skor 3-0.