Hwang Sun-hong
Pria kelahiran Yesan, Chungnam 14 Juli 1968 ini bukanlah sosok baru bagi sepak bola Korea Selatan. Namanya sudah berkibar sejak masih aktif sebagai pemain sepanjang periode 1991 hingga 2002.
Menempati posisi sebagai striker, Sung-hong tak hanya bermain di liga lokal saja. Hwang Sun-hong juga pernah memperkuat Bayer Leverkusen II dan bermain di Liga Jepang bersama Cerezo Osaka.
Ketajamannya di mulut gawang kemudian mengantarnya ke timnas Korea Selatan. Dia bahkan sempat tampil di tiga Piala Dunia, yakni 1990, 1994, dan 2002. Pada Piala Dunia terakhirnyam Hwang Sun-hong mendapatkan sepatu perunggu usai gol-gol yang dicetaknya pada kemenangan Korea Selatan atas Meksiko dan Australia.
Seperti halnya STY, Sun-hong juga menjalani karier kepelatihan yang cukup panjang. Setelah sempat menangani klub, Sun-hong mulai dipercaya menangani timnas Korea Selatan U-23 sejak 2021 lalu.
Dia juga sempat menjadi pelatih caretaker tim senior Korsel pada tahun 2024 menggantikan posisi Jurgen Klinsmann yang dipecat KFA.
Awal perjalanannya bersama timnas U-23 Korea tidak begitu mulus. Dia menuai kritik setelah pasukannya terhenti di perempat final Piala Asia U-23 2022. Saat itu langkah Korea dihentikan Jepang.
Namanya baiknya kembali pulih setelah Korea Selatan menyapu bersih tujuh lagai di Asian Games 2022 sekaligus merebut emas.