Absennya Irja dan Rahmat tentu meninggalkan lubang pada skuad Bali United. Apalagi keduanya sama-sama pemain cepat dan dapat diandalkan terutama ketika tim mengalami kebuntuan.
Berdasarkan statistik, Irja dari enam penampilan musim ini sudah berkontribusi bagi Bali United dengan mencetak satu gol cepat ke gawang Persik (27/8) dan dua assist saat melawan Persija (23/7) serta PS Barito Putera (18/8). Sedangkan Rahmat yang walaupun lebih sering menjadi pemain pengganti juga tampil impresif.
Satu gol ke gawang Persib (23/8) dan dua assist sekaligus saat melawan Persik (27/8) menjadi bukti nyata Rahmat adalah sang supersub. Ia tidak pernah tampil mengecewakan meskipun berangkat dari bangku cadangan.
"Mudah-mudahan kedua pemain ini bisa sembuh lebih cepat agar bisa kembali membantu tim di lapangan," harap pelatih kepala Bali United, Coach Teco.
Berkaca dari catatan tersebut, kehilangan keduanya sedikit banyak meninggalkan efek bagi permainan Bali United dalam beberapa laga ke depan. Terdekat, Irja dan Rahmat akan melewatkan pertandingan Serdadu Tridatu menghadapi Dewa United FC (10/9) mendatang.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra tentu tidak tinggal diam dan sudah menyiapkan strategi untuk menutup kehilangan akibat kehilangan dua pemain itu. Besar kemungkinan saat menghadapi Dewa United, duet Yabes Roni dan Privat Mbarga akan kembali diturunkan.
Keduanya sudah pernah turun sebagai starter dalam empat laga Bali United musim ini. Pertama saat menghadapi RANS Nusantara FC (4/8), kemudian melawan Arema FC (13/8), melawat ke kandang Persib (23/8), dan terbaru bersua Persebaya (2/9).
Kombinasi keduanya saat turun sebagai starter pun cukup apik. Dari empat laga tersebut, Bali United mendapat tiga kemenangan dan satu kalah.