Nusantaratv.com - Dunia saat ini tengah menghadapi salah satu tantangan terburuk yakni penyebaran berita palsu dan berita bohong atau akrab disebut hoaks.
Pada era post truth (paska kebenaran) seluruh dunia kebanjiran lalu lintas berita hoaks. Baik disengaja dengan terstruktur, masif dan sistematis, maupun tidak.
Masifnya media sosial yang juga disebut sebagai "media merdeka" sangat memperlancar arus penyebaran hoaks. Saat ini sebagaimana organisasi, institusi bahkan perorangan lainnya, PSSI juga menghadapi semburan keburukan hoaks.
Baca juga: PSSI Siap Hadapi Gugatan
Ada tim yang terdegradasi karena kegagalan sendiri, kemudian dengan mudah dan tanpa dosa mencoba membuang kesalahan pada pihak lain.
Pertanyaan paling sederhana, siapa yang mengelola tim itu selama 34 pertandingan? Tapi semburan kepalsuan lalu berupaya "membuang kesalahan" pada satu-dua pertandingan terakhir.