Simak! Bansos Tunai Dihentikan Mulai September 2021

Jakarta, Nusantaratv.com-Pemerintah secara resmi menghentikan bansos tunai (BST) Rp300 ribu untuk masyarakat yang terdampak pandemi covid-19, mulai September 2021. 

Demikian disampaikan Menteri Sosial Tri Rismaharini. 

Risma mengatakan penghentian sesuai dengan rencana awal memperpanjang BST selama dua bulan selama Juli-Agustus akibat kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Sebenarnya Kemenssos hanya berencana memberikan BST selama empat bulan, yakni Januari-April 2021. Program kemudian diperpanjang hingga Agustus karena kebutuhan bansos masih tinggi mengingat pemberlakuan pembatasan mobilitas masyarakat.

"Tidak (penyaluran BST tidak dilanjutkan), hanya dua bulan (diperpanjang) karena ada PPKM darurat Mei-Juni," kata Risma mengutip cnnindonesia, Rabu (22/9/2021).

Pada Agustus 2021 lalu, Risma memang pernah mewacanakan mengevaluasi kembali perpanjangan bansos tunai covid-19. Alasannya, roda perekonomian masyarakat sudah mulai bergerak meski masih masa PPKM saat ini.

Baca juga: Percepat Pemulihan Ekonomi, BRI Ikut Salurkan Bansos Sembako Kepada 10,7 Juta KPM dan PKH 3

"Kan, enggak bisa kemudian semuanya (bantuan) dibebankan ke pemerintah. Dulu diberikan dalam rangka keterbatasan gerak karena ada PPKM," kata Risma.

Diketahui, bansos tunai diberikan pemerintah lewat Kemensos selama masa PPKM darurat. Besaran BST senilai Rp300 ribu yang disalurkan oleh PT Pos Indonesia ke penerima bantuan. Total sebanyak 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) mendapat BST.

Seiring dengan penghentian bansos tunai covid-19, kini bansos Kemensos kembali pada dua program reguler yaitu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH).