Nusantaratv.com - Produsen kendaraan asal Vietnam, VinFast, berencana membangun sel baterai mobil listrik di Amerika Serikat (AS).
Pendirian pabrik baterai ini menandai VinFast beralih ke produsen mobil listrik seluruhnya pada akhir tahun ini. Dikutip dari Reuters, Kamis (6/1/2022), VinFast, yang merupakan bagian dari Vingroup JSC, konglomerat terbesar di Vietnam, menjadi produsen mobil domestik penuh pertama di negara itu ketika model bermesin bensin mulai dipasarkan pada 2019.
VinFast yang mulai menjual kendaraan listrik di Vietnam pada akhir 2021 itu mengatakan, pihaknya berencana menjadi perusahaan mobil pertama yang berhenti memproduksi mobil bertenaga bensin dan beralih ke kendaraan listrik seluruhnya mulai akhir 2022.
"Kami juga akan membangun gigafactory di AS," kata Le Thi Thu Thuy, wakil ketua Vingroup dan CEO VinFast International.
Lebih lanjut, Thuy mengungkapkan, VinFast awalnya akan merakit paket baterai dengan sel yang bersumber dari pemasoknya di AS sebelum memulai produksinya sendiri di negara Paman Sam itu.
Pada Desember lalu, Vingroup menyebutkan mulai membangun pabrik sel baterai di Vietnam. Perusahaan ini awalnya berupaya memproduksi 100.000 paket baterai per tahun dengan investasi US$174 juta (Rp2,5 triliun), dan kemudian meningkatkan kapasitas menjadi satu juta.