Mercedes-Benz Rilis Mobil Listrik Konsep Vision EQXX, Mampu Tempuh 1.000 Km

Nusantaratv.com - 04 Januari 2022

Ilustrasi Mercedes-Benz. (Bloomberg)
Ilustrasi Mercedes-Benz. (Bloomberg)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Produsen mobil asal Jerman, Mercedes-Benz resmi merilis mobil listrik konsep Vision EQXX pada Senin (3/1/2022). 

Mobil listrik ini memiliki konsep tenaga baterai yang diklaim mampu menempuh jarak maksimal hingga 1.000 kilometer dalam sekali pengisian daya, seperti dikutip dari Reuters.

CEO Mercedes-Benz AG Ola Käellenius mengatakan Vision EQXX adalah tentang menciptakan mobil listrik yang lebih baik secara holistik, yakni terlihat memukau serta futuristik. 

"Ini adalah Mercedes paling efisien yang pernah ada. Kami akan membangun mobil listrik yang paling diinginkan di dunia," ujar Ola Käellenius dalam acara peluncuran Mercedes-Benz Vision EQXX yang digelar secara daring.

Penggunaan energi pada mobil konsep ini diklaim efisien, yakni sekitar 10 kWh per 100 kilometer. Modul baterai yang digunakan pada mobil ini volumenya 50 persen lebih ringan dan bobotnya juga 30 persen lebih ringan dari mobil listrik EQS. 

Kapasitas baterai ini hampir 100 kWh dan total bobot kendaraan sekitar 1.750 kilogram. Vision EQXX mendapatkan bantuan asupan tenaga dari 117 sel surya yang terpasang di atap kendaraan. 

Menurut perusahaan, sel surya ini mampu menambahkan jangkauan hingga 25 kilometer dalam perjalanan jarak jauh dalam kondisi edisi ideal dalam satu hari.

Vision EQXX memiliki tampilan yang futuristik dan sporty. Bagian eksterior, interior, dan interface mobil ini dibuat mewah dengan balutan digital yang diklaim menjadi desain mobil yang belum pernah ada di industri mobil dunia.

Bicara interior, mobil listrik ini mengusung desain minimalis berteknologi tinggi. Kursi ringan dengan dibatasi 'terowongan' di bagian tengah dan seluruh interiornya terbuat dari serat bambu, AMSilk atau Mylo yang merupakan bahan berkelanjutan. Mobil listrik ini juga dibekali layar besar berukuran 47,5 inci yang membentang di dasbor dan satu bagian layar menampilkan resolusi 8K.

Diketahui, Mercedes-Benz telah menggelontorkan dana sekitar US$45 miliar atau setara Rp643,7 triliun untuk investasi mobil elektrifikasi pada 2030. Tindakan itu dilakukan untuk menghadapi Tesla di pasar mobil listrik, termasuk membangun delapan pabrik baterai. "Mulai 2025, semua platform kendaraan baru hanya akan membuat mobil listrik," tukas Ola Käellenius. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close