Nusantaratv.com - Korea Selatan (Korsel) berencana menggandakan jumlah mobil listrik dan hidrogen di jalan raya pada tahun depan.
Hal itu sebagai bagian dari upaya negara tersebut mencapai tujuan emisi karbon nol bersih pada 2050, seperti dikutip dari kantor berita, Yonhap, Selasa (28/12/2021).
Pemerintah akan berupaya meningkatkan jumlah mobil listrik dan hidrogen yang digunakan mencapai sekitar 500.000 unit pada 2022, di mana saat ini terdapat sekitar 248 unit, kata Menteri Lingkungan Korsel dan empat kementerian lainnya dalam pengumuman bersama mereka mengenai rencana kebijakan tersebut pada tahun depan.
Berdasarkan rencana, jumlah mobil listrik akan naik masing-masing 200.000 unit dan kendaraan hidrogen 35.000 unit. Pemerintah juga akan memperluas pengisi baterai yang dipasang di seluruh negeri untuk kendaraan listrik dan hidrogen menjadi masing-masing 160.000 unit dan 310 unit pada tahun depan.
Korsel telah menyatakan tujuannya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 40 persen dari tingkat 2018 pada 2030 hingga akhirnya mencapai target emisi karbon nol bersih pada 2050.
Dengan tujuan untuk mempercepat upaya netralitas karbon mulai 2022, pemerintah akan fokus membantu negara membuat pergeseran ke ekonomi yang bebas batu bara, menjadi lebih digital, kata Kementerian Lingkungan Korsel.
Rencana implementasi yang ditetapkan untuk 2022 juga mencakup anggaran 1,93 triliun won (US$1,62 miliar) guna membiayai penelitian dan pengembangan tentang masalah emisi karbon nol bersih serta skema untuk memperkenalkan 58 kapal negara ramah lingkungan yang pada akhirnya membawa total 528 kapal seperti itu pada 2030.
"Netralitas karbon bukanlah pilihan tetapi kebutuhan untuk menjaga masa depan dan kelangsungan hidup," kata Menteri Lingkungan Hidup Korsel, Han Jeoung-ae.