Hyundai Motor Group: Kendaraan Ramah Lingkungan Lampaui 10 Persen dari Penjualan Global

Nusantaratv.com - 19 Desember 2021

Hyundai Ioniq 5. (Mark Phelan/Detroit Free Press)
Hyundai Ioniq 5. (Mark Phelan/Detroit Free Press)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Hyundai Motor Group pada Minggu (19/12/2021) mengatakan kendaraan ramah lingkungan melampaui 10 persen dari penjualan mobil global untuk pertama kalinya tahun ini di tengah meningkatnya permintaan untuk mobil listrik.

Raksasa otomotif Korea Selatan (Korsel) itu mengatakan dua produsen mobilnya, Hyundai Motor Co., dan Kia Corp., menjual total 656.479 kendaraan ramah lingkungan secara global pada periode Januari-November 2021, atau 10,7 persen dari seluruh penjualan mereka sebanyak 6,12 juta kendaraan.

Dikutip dari kantor berita Yonhap, Minggu (19/12/2021), pertumbuhan tersebut menandai peningkatan tajam dari 2015, ketika penjualan tahunan mobil tersebut hanya menyumbang 1 persen dari penjualan mobil Hyundai dan Kia.

Pada periode 11 bulan yang sama, jumlah mobil ramah lingkungan yang dijual oleh Hyundai dan Kia melonjak 45,3 persen dari tahun lalu, jauh lebih tinggi dari peningkatan 6,3 persen tahun ini dari total penjualan mobil mereka.

Hyundai Motor Group mengatakan kebangkitan mobil listrik menonjol dalam kinerja globalnya tahun ini. Di segmen ramah lingkungan, kendaraan hybrid menyumbang proporsi penjualan terbesar yakni 49,9 persen pada periode Januari-November 2021, diikuti mobil listrik sebesar 34,2 persen.

Proporsi mobil listrik tumbuh dari 21,1 persen pada 2018 dan 35,5 persen pada 2020. Sebaliknya, proporsi mobil hybrid turun menjadi 52,3 persen pada 2020 dari 66,9 persen pada 2018.

Tahun depan, Hyundai Motor dan Kia akan meluncurkan mobil listrik. Jajaran kendaraan listrik untuk memenuhi meningkatnya permintaan mobil listrik, yakni Hyundai GV60, Hyundai GV70, Hyundai Ioniq 6 dan Kia Niro.

Produsen mobil global telah berlomba untuk memproduksi kendaraan listrik di tengah peraturan yang diperketat tentang emisi gas rumah kaca, yang menurut para ilmuwan sebagai penyebab pemanasan global.
 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])