Nusantaratv.com - Otoritas Arab Saudi mengizinkan kaum hawa untuk bekerja sebagai sopir taksi.
Keputusan itu sekaligus memungkinkan perempuan bekerja sebagai pengemudi untuk aplikasi transportasi daring seperti Uber dan Careem. Kabar itu diumumkan Direktorat Jenderal Lalu Lintas Saudi melalui akun Twitternya @eMoroor, seperti dikutip dari Arab News, Kamis (6/1/2022).
Pernyataan itu mengatakan wanita dapat mengajukan 'lisensi taksi umum' di salah satu dari 18 sekolah mengemudi di kota-kota di seluruh Kerajaan, termasuk Riyadh, Jeddah, Jazan, Asir, Najran, Jouf, Hail dan Taif.
"Biaya untuk mengajukan lisensi adalah SR200 (Rp764 ribu)," kata Direktorat Jenderal Lalu Lintas Saudi itu.
Artis Latifah Al-Shalhoub kepada Arab News mengatakan, dia mendukung pengumuman tersebut. "Sebagai seorang wanita, saya selalu memiliki masalah dengan topik ini. Saya tidak pernah merasa nyaman naik taksi sendiri dengan sopir laki-laki. Setidaknya dengan Uber dan Careem Anda mendapatkan beberapa informasi tentang pengemudi sebelum Anda masuk," ucapnya.
"Kebanyakan pengemudi taksi di seluruh dunia adalah laki-laki, tetapi Anda melihat pengemudi perempuan di beberapa negara. Jelas lebih nyaman dikendarai dengan pengemudi wanita daripada pria," lanjutnya.
Penerjemah Aseel Atif mengatakan pengumuman itu akan memberi perempuan lebih banyak pilihan di pasar kerja. "Saya pikir berita ini akan membantu banyak wanita menemukan karir," terangnya.
Dia menambahkan dirinya mungkin mempertimbangkan menjadi sopir taksi. "Saya suka mengemudi, jadi saya tidak keberatan menjadi sopir taksi," tambahnya.
Sejak diberikan hak mengemudi pada 2018, sejumlah karir di bidang transportasi terbuka bagi wanita Saudi, termasuk mengemudikan kereta, menerbangkan pesawat, dan bahkan balap mobil.