Pemda Manggarai Beri Bantuan Darurat Bagi Korban Banjir Reok

Nusantaratv.com - 27 Februari 2022

Banjir melanda Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai. Sebanyak 57 rumah milik warga terendam banjir. Foto (Humas Polres Manggarai
Banjir melanda Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai. Sebanyak 57 rumah milik warga terendam banjir. Foto (Humas Polres Manggarai

Penulis: Gabrin | Editor: Supriyanto

Nusantaratv.com - Pemerintah Kabupaten garai, Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui Satgas Penanggulangan bencana langsung memberikan bantuan darurat bagi warga yang terdampak banjir di Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai.

Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit  memerintahkan langsung Satgas Penanggulangan Bencana Pemkab Manggarai untuk segera memberikan bantuan darurat untuk masyarakat terdampak banjir di Reo, Sabtu (26/2/2022).

Sejak pukul 13.17 wita hingga pukul 20.00 Wita, Bupati Hery cek langsung persiapan posko Satgas penanggulangan bencana di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai.

Baca Juga: 57 Unit Rumah Warga di Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai Terendam Banjir

Menurut Bupati Hery, tim yang turun ke lokasi sesuai dengan tugasnya masing-masing. Dinas PUPR fokus memindahkan material longsor yang menutupi badan jalan. Dinas sosial, Bagian Kesra, dan Sibat akan fokus pada pendataan korban bencana dan mobilisasi bantuan darurat untuk korban banjir.

Sedangkan BPBD, Pemerintah Kecamatan, dan Pemerintah Kelurahan difokuskan pada kegiatan evakuasi korban bencana dan mitigasi bencana. Sebab potensi bencana yang lebih besar mungkin saja terjadi, karena hingga kini curah hujan di wilayah Manggarai masih cukup tinggi. 


“Bantuan darurat harus segera kita berikan, masyarakat butuh bantuan kita sekarang, jangan tunggu besok,” ujar Bupati Hery.

Meski hingga kini belum ada korban jiwa akibat bencana tersebut, namun Bupati Hery tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana susulan. 

Baca Juga: Tim SAR Berhasil Temukan Korban Banjir di Kabupaten Kupang, Begini Kondisinya

Pukul 16.30 Wita tim Satgas Penanggulangan Bencana tiba di Reo, Bupati Hery langsung memerintahkan untuk segera mendistribusikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak. 

Ia ingin memastikan, bahwa pemerintah harus selalu ada saat masyarakat mengalami musibah dan membutuhkan bantuan.

Tak lupa, Bupati Hery menyampaikan terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penanganan bencana banjir di Reo.


“Terima kasih kepada Tim Satgas, yang selalu siaga baik di posko maupun yang turun ke lapangan, sekalipun pada hari libur seperti ini. Juga kepada TNI Polri, PMI maupun pihak lainnya yang telah membantu mengevakuasi warga terdampak. Semoga kerja sama seperti ini akan selalu terjalin ke depannya,” ujarnya.

Hingga kini, Berdasarkan laporan tim lapangan, sebanyak 57 rumah warga, TPI, Terminal Reo sempat terendam banjir, namun hingga kini (pukul 19.00 wita) kondisinya sudah berangsur aman. Salah satu rumah warga di Wae Selung, Desa Salama juga rusak parah akibat tanah longsor. Kerusakan lainnya sedang di data oleh tim lapangan.

57 rumah yang terendam banjir tersebar di beberapa desa yakni; Desa Salama, Kelurahan Mata Air, Kelurahan Baru, Desa Robek, dan Kelurahan Reo.

Sementara di jalan Ruteng-Reo juga terjadi beberapa titik longsor yang menutupi bahu jalan. Hasil koordinasi dengan Satker Jalan Negara, alhasil tumpukan tanah yang menutupi badan jalan sudah dibersihkan, sehingga kini ruas jalan tersebut sudah bisa dilalui kembali.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close