Nusantaratv.com - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menitikan air mata usai Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dinyatakan memenangi Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI). Momen haru ini terjadi saat Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani, menyerahkan berita acara hasil rekapitulasi nasional Pilpres yang dilakukan KPU, di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan.
Peristiwa ini diketahui dari video unggahan akun Instagram milik Dasco, @sufmi_dasco, Rabu (20/3/2024).
Awalnya, Dasco yang satu baris dengan Rosan, berhadap-hadapan dengan Prabowo dan ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Maju. Mereka hendak menyerahkan surat berita acara hasil rekapitulasi nasional Pilpres yang selesai dilakukan KPU kemarin malam.
"(Kami menyerahkan) Surat berita acara hasil rekapitulasi yang baru saja diberikan oleh KPU kepada kami. Yang menetapkan alhamdulillah bapak presiden terpilih Prabowo Subianto wakil presiden terpilih Bapak Gibran Rakabuming Raka," ujar Rosan yang disambut meriah tepuk tangan hadirin.
Seiring dengan pernyataan Rosan itu, Dasco nampak tertunduk. Walau tak begitu jelas terlihat, ia diperkirakan menahan tangis haru atas momen tersebut.
Tatapan Dasco sempat ke atas sejenak, tapi tak lama kemudian ia kembali tertunduk. Dan akhirnya ia memutuskan mengusap air matanya. Dasco mengangkat kacamata yang ia kenakan, lalu mengusap air mata dengan jarinya.
Bersamaan dengan jatuhnya air mata Dasco, Rosan terus melanjutkan penyampaiannya.
"Kami menyerahkan ini dan insyaallah kami akan terus mendampingi dan juga mengawal sampai acara ini selesai," kata Rosan.
Adapun momen itu diakhiri dengan Rosan yang menyerahkan surat, dan bersalaman dengan Prabowo. Dasco yang di samping Rosan, juga ikut bersalaman dengan Menteri Pertahanan RI itu.
Diketahui, terpilihnya Prabowo sebagai presiden atau pemimpin negara merupakan penantian panjang jenderal TNI kehormatan itu. Sebab, Prabowo sudah kalah Pilpres tiga kali. Pertama pada tahun 2009, dimana ia menjadi pasangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, sebagai cawapres. Lalu pada Pilpres 2014 dan 2019 dimana Prabowo menjadi capres. Prabowo dua kali oleh pria yang saat ini disebut-sebut mendukungnya di Pemilu, Joko Widodo (Jokowi).
Sebelum itu, pada tahun 2004 Prabowo sempat mengikuti konvensi capres Partai Golkar, namun kalah oleh Wiranto.