Nusantaratv.com - Demi meningkatkan sistem pertahanan udaranya, Israel menandatangani kesepakatan dengan Amerika Serikat (AS) untuk membeli 12 helikopter Lockheed Martin Corp CH-53K dan dua pesawat pengisian bahan bakar Boeing Co KC-46.
Hal itu disampaikan Kementerian Pertahanan Israel pada Jumat (31/12/2021), seperti dikutip dari Reuters. Diperkirakan total harga pengadaan helikopter dan pesawat tanker itu mencapai US$3,1 miliar atau setara Rp44 triliun.
Kesepakatan yang ditandatangani pada Kamis (30/12/2021), merupakan bagian dari peningkatan kemampuan angkatan udara Israel dan termasuk opsi untuk membeli enam helikopter tambahan, kata Kementerian Pertahanan Israel dalam pernyataannya.
Dikatakannya, helikopter pertama akan tiba di Israel pada 2026. Brigadir Jenderal Shimon Tsentsiper, Kepala Material untuk Angkatan Udara, mengatakan kepada Radio Angkatan Darat Israel pada Kamis (30/12/2021), pesawat pengisian bahan bakar yang dipesan tidak akan dikirim sebelum 2025.
Dia mengatakan Israel berupaya memajukan pengiriman KC-46, dan akhirnya menginginkan total empat dari mereka.
Media Israel berspekulasi pesawat pengisian bahan bakar bisa menjadi sangat penting untuk melakukan serangan udara yang mengancam fasilitas nuklir Iran. Tsentsiper mengatakan kapasitas pengisian bahan bakar angkatan udara saat ini cukup untuk misinya.