Nusantaratv.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Manggarai Timur sejak 25 hingga 26 Februari 2022 membuat ratusan hektare tanaman padi dan rumah milik warga di Kecamatan Lamba Leda Utara terendam banjir.
Camat Lamba Leda Utara (LAUT), Agus Supratman mengatakan sejak terjadinya hujan deras, banjir merendam rumah dan sawah milik warga. Selain itu, listrik padam, sinyal lemah dan kadang hilang muncul, air laut pasang dan gelombang tinggi di Kecamatan Lamba Leda Utara.
Puncak bencana terjadi pada hari ini, Sabtu (26/2/2022) dimana 284 hektare sawah dan 87 rumah milik warga terendam banjir. Hujan deras dan banjir ini mengakibatkan 802 KK dan 3.045 jiwa warga Desa Satar Padut, mengungsi.
Agus mengatakan, hingga saat ini hujan masih terus mengguyur wilayah itu sehingga kemungkinan rumah dan areal sawah terendam banjir kemungkinan bertambah. Warga yang rumahnya kebanjiran mengungsi ke rumah warga lainnya yang tidak kebanjiran. Barang-barang penting dan bahan kebutuhan pokok juga ikut diungsikan.
Selain rumah dan sawah, fasilitas umum seperti jalan raya, masjid, dan kompleks perkantoran terendam banjir. Banyak binatang peliharaan yang hanyut terbawa banjir, selain itu, sejumlah traktor/alat bajak sawah turut terendam banjir.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, Banjir bandang ini selain akibat meluapnya kali Wae Laing dan Wae Rutung. juga karena pada waktu bersamaan air laut pasang.