Danau Toba dikembangkan sebagai Top Ecotourism Destination

Nusantaratv.com - Danau Toba yang sebenarnya adalah kaldera raksasa yang terbentuk dari ledakan mega vulkanik Gunung Toba sekitar 75.000 tahun lalu itu menjadi destinasi wisata kebanggaan bangsa Indonesia. Dalam tur keliling kawasan pada beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo mengatakan “Wisata Danau Toba akan dikembangkan menjadi salah satu Destinasi Ekowisata Utama Indonesia”.

Keindahan Danau Toba ditambah dengan budaya menarik dari berbagai klan Batak adalah aset yang harus dilestarikan dan dikembangkan dengan hati-hati untuk memberi manfaat bagi penduduk setempat dan meningkatkan jumlah wisatawan ke Indonesia, tegas Presiden.

Pada kesempatan itu, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara juga melakukan penanaman pohon buah-buahan, Presiden juga menginstruksikan kepada Menteri Lingkungan Hidup memastikan untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan menanam 1 juta pohon di sekitar Danau Toba, dan juga dibangun sebuah taman bunga di sekitar Danau Toba.

Bandara Silangit diperluas, infrastruktur diperbaiki

Untuk itu, akan segera dibentuk Badan Pariwisata Danau Toba, kata Presiden. Salah satu tugas utamanya adalah pembangunan infrastruktur segera. Yang terpenting adalah perluasan Bandara Silangit di Kabupaten Tapanuli Utara, yang jaraknya sekitar 1,5 jam perjalanan dari Danau Toba. Jika saat ini runway-nya hanya 2.400 meter, segera diperpanjang menjadi 1.650 meter, dan lebarnya diperlebar dari yang sekarang 30 meter menjadi 45 meter. Pekerjaan diharapkan selesai pada Juli 2017. Juga akan ada tambahan tempat parkir untuk 4 pesawat ukuran B737-500. Ini akan memungkinkan pesawat Bombardier Garuda melakukan putar balik di landasan.

Saat ini Garuda sering mengoperasikan penerbangan mingguan dari Jakarta ke Silangit, dan kini juga melayani penerbangan harian dari Bandara Kuala Namu Medan ke Silangit. Maskapai lainnya adalah Sriwijaya Air dan Susi Air.

Sementara itu, Presiden juga menjanjikan tambahan kapal ferry untuk mempercepat perpindahan wisatawan dari pantai Parapat ke Pulau Samosir. Perbaikan juga akan dilakukan pada dermaga penyeberangan.

Untuk mempermudah akses jalan dari Medan ke Danau Toba yang saat ini memakan waktu sekitar 5 jam, akan dibangun jalan tol dari Bandara Kuala Namu ke Tebing Tinggi dan terus ke Pematang Siantar. Sementara jalan wisata Pematang Siantar-Parapat akan diperlebar untuk memungkinkan lebih banyak bus dan peningkatan lalu lintas jalan.

Melalui kerja sama yang apik antara Kementerian, Pemerintah Pusat, pemerintah daerah di sekitar Danau Toba, industri dan partisipasi serta dukungan masyarakat, di masa yang akan datang Danau Toba dan sekitarnya akan banyak menerima kunjungan wisata baik dari wisatawan dalam maupun luar negeri, sehingga masa depan masyarakat di sekitar Danau Toba lebih cerah melalui upaya pariwisata berkelanjutan.

Untuk memperbanyak kunjungan wisata ke danau toba, banyak acara akan diselenggarakan di Danau Toba. Salah satu event yang paling dekat, digelarnya kejuaraan internasional F1 Powerboat (F1H20) World Championship di Danau Toba. 

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi ingin kesempatan menjadi tuan rumah ajang balap perahu super cepat dunia ini benar-benar maksimal penyelenggaraannya.

Edy Rahmayadi ingin persiapan dilakukan benar-benar matang untuk kesuksesan F1 Powerboat Seri 2023 dunia ini. Menurutnya, berbagai keuntungan akan diraih Sumut sebagai tuan rumah pembuka seri F1 Powerboat ini, seperti sisi ekonomi, pariwisata dan juga popularitas untuk Danau Toba.

“Ini kesempatan emas bagi Sumatera Utara dan Danau Toba, kita banyak mendapat keuntungan dari ajang ini, oleh karena itu, kita tidak boleh melewatkannya begitu saja, ini event besar dunia, kita tidak ingin Sumatera Utara mendapat nilai negatif di mata dunia,” kata Edy Rahmayadi, saat rapat koordinasi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali di Labersa Hotel & Convention Centre, Balige, Kabupaten Toba.

Sementara itu, Menpora Zainudin Amali mengatakan, Danau Toba sudah mendapat nilai positif sebagai penyelenggara F1 Powerboat tahun ini. Menurutnya, panitia F1 Powerboat merasa Danau Toba sangat cocok dijadikan arena balap perahu super cepat ini.