Nusantaratv.com-Jelang pergantian tahun 2025 sejumlah perajin trompet asal Kelurahan Tualang, Serdang Bedagai, Sumatera Utara kebanjiran orderan. Perajin trompet ini pun sampai kewalahan untuk memenuhi pesanan.
Seperti yang dialami Sumarni salah satu perajin terompet di Lingkungan Tiga Kelurahan Tualang, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.
Sumarni bersama empat orang anaknya sejak bulan Oktober hingga Desember banjir orderan.
Ia mengaku telah puluhan tahun menekuni profesi sebagai perajin terompet.
Sumarni bersyukur pesanan terompet meningkat menjelang akhir tahun. Bersama empat orang anaknya Sumarni mulai membuat terompet dari pagi hingga malam.
Baca juga: Sumber Cuan Fiersa Besari Dipertanyakan Gegara Pamer Struk Pajak Penghasilan Ratusan Juta
Adapun berbagai jenis terompet yang dihasilkan seperti terompet biasa atau rumbai-rumbai, terompet jenis naga, tokoh kartun Tayo, Hello Kitty dan sebagainya.
Dalam sehari jumlah terompet jenis biasa atau rumbai-rumbai yang dihasilkannya mencapai 400 terompet sedangkan model naga hanya mencapai 50 terompet. Sumarni memasarkan terompetnya ke daerah Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai dan Kabupaten Batubara.
"Ada tiga macam terompet yang kami buat. Kami pasarkan ke Medan terus ke Indrapura Lima Puluh, Batu Bara," kata Sumarni seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Today, Rabu (18/12/2024).
Terompet-terompet buatan Sumarni diambil oleh agen dengan harga Rp1.500 untuk ukuran biasa, sedangkan model naga, Tayo, Hello Kitty per buahnya dihargai Rp9.000.