EUDR Ancam Kedaulatan RI, Apkasindo Akan Gugat Uni Eropa!

Nusantaratv.com - 02 Juni 2023

Uni Eropa. (Net)
Uni Eropa. (Net)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) bakal mempersiapkan langkah lanjutan jika EU Deforestation-Free Regulation (EUDR) dijalankan Uni Eropa. Salah satunya menggugat Uni Eropa ke pengadilan internasional. Sebab, aturan tersebut dianggap sebagai ancaman bagi kedaulatan Indonesia.

"Kami mengapresiasi Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto yang melakukan langkah diplomasi dalam joint mission Indonesia-Malaysia ke Brussels. Pesan kami jangan pernah mundur sejengkal pun," ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Apkasindo Gulat Manurung, Jumat (2/5/2023).

"Kepada Uni Eropa, kami tegaskan batalkan EUDR atau petani sawit menggugat Uni Eropa ke pengadilan internasional," imbuhnya. 

Gulat menilai seharusnya Indonesia yang menghukum Uni Eropa, dengan tidak mengirimkan minyak sawit lantaran ulah mereka melalui EUDR. Ini mengingat Uni Eropa tidak bisa lepas dari minyak sawit. 

"Sehingga, bukan sebaliknya seperti sekarang negara produsen CPO malah dipermainkan. Uni Eropa itu belinya sedikit sekitar 2,05 juta ton CPO tapi cerewetnya luar biasa," kata Gulat. 

"Isu yang yang kami dengar bahwa Komisi Uni Eropa justru menginginkan petani sawit hadir di Brussels. Coba kalau perwakilan petani sawit diajak ke Brussels saat pertemuan dengan Komisi Uni Eropa, akan lain ceritanya," imbuhnya.

Gulat pun mengingatkan agar  Indonesia tak mengikuti kemauan EUDR. Sebab hal itu dapat menimbulkan pertahanan negara akan terancam. 

"Dalam klausul, EUDR terdapat ketelusuran yang mewajibkan kita menyerahkan peta koordinat (SHP) 16,38 juta hektar perkebunan sawit kita yang terbentang dari Aceh sampai Papua," jelas Gulat. 

"Tidak ada satu negara pun di muka bumi ini yang akan melakukan itu. Kalau mengikuti aturan Uni Eropa, maka ada ancaman yang erat kaitannya dengan sistem pertahanan negara," imbuhnya, mengutip Majalah Sawit Indonesia. 

Gulat juga mewanti-wanti agar Indonesia  tak memberi ruang dan waktu bernegoisasi apalagi akan membentuk namanya joint task force atau gugus tugas bersama. Karena gugus tugas bersama ini dianggap malah memberikan ruang dan waktu bagi UE 'mengobok-obok' kedaulatan RI melalui intervensi politik dagang.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])