Gedung Sekolah Disegel Ahli Waris, Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Tak Bisa Berbuat Apa-apa

Kabupaten Tangerang, Nusantaratv.com-Para siswa dan guru SDN Kiara Payung, di Kampung Kayu Item, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten terancam tak bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). Hal itu bukan disebabkan, sekolah belum memiliki izin untuk menggelar PTM. Namun kemungkinan terkendalanya pelaksanaan PTM SDN Kiara Payung dikarenakan sekolah tersebut disegel oleh pemilik tanah atau ahli waris. 

Mirisnya, Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang tidak bisa berbuat apa-apa untuk mengatasi aksi penyegelan yang telah mengakibatkan terkendalanya PTM di SDN Kiara Payung. 

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Saifullah menyatakan urusan aset tersebut bukan wewenangnya. 

"Sekolah jenjang SD, Pemkab Tangerang belum PTM, masih belajar di rumah. Untuk urusan tanah dan lahan baiknya ke BPKAD saja, karena BPKAD leeding sektor tentang asset daerah," kata Saifullah mengutip okeonecom, Rabu (27/10/2021). 

Baca juga: Ketua MPR Tegaskan Pentingnya Pendidikan Pancasila

Saifullah mengakui pihaknya pun pasrah dengan sikap ahli waris yang menyegel gedung sekolah di atas lahan miliknya. 

"Sekolah jenjang SD masih belajar di rumah, belum PTM. Kita lihat ajah. Kami, Disdik punya alternatif yang akan kami lakukan apabila PTM jenjang SD akan dimulai," ujarnya. 

Saifullah juga enggan menjelaskan saat ditanya apakah siswa dan guru akan pindah sekolah dan menumpang sekolah lain. 

"Insya Allah, kami akan cari alternatif yang terbaik buat siswa dan orangtua, juga masyarakat di sekitar," tukasnya.

Diketahui, aksi segel sekolah oleh ahli waris, masih marak terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang. Akibatnya, para siswa yang akan mengikuti PTM pun tidak bisa masuk ke dalam sekolah mereka.