Nusantaratv.com - Sony, raksasa teknologi asal Jepang, diperkirakan merencanakan perubahan besar dalam strategi ponsel pintarnya.
Berbagai laporan dari sumber media China menunjukkan perusahaan mungkin mempertimbangkan untuk keluar dari pasar smartphone China yang kompetitif. Menurut laporan mydrivers, seperti dilansir dari Gizmochina, Jumat (8/3/2024), Sony tidak akan merilis ponsel Xperia berikutnya di Negeri Tirai Bambu itu.
Sementara divisi selulernya kemungkinan akan menarik diri sepenuhnya dari pasar China tersebut. Alasan pasti atas langkah ini belum jelas, namun bisa jadi karena ponsel pintar Sony kesulitan mendapatkan pangsa pasar yang besar di China.
Perjalanan Sony di pasar ponsel pintar China dimulai dengan mengakuisisi saham Ericsson lebih dari satu dekade lalu. Meskipun awalnya sukses, Sony kesulitan bersaing dengan para pesaingnya. Alhasil, Sony kini hanya menguasai sebagian kecil pasar ponsel pintar China.
Meskipun mengecewakan, penarikan diri dari China tidak akan mengakhiri kehadiran Sony dalam industri seluler. Keahlian Sony dalam bidang sensor kamera ponsel pintar akan tetap membuatnya menjadi pemain utama di pasar.
Namun perlu diingat, Sony belum secara resmi mengkonfirmasi atau menyangkal laporan tersebut. Hingga saat ini, perubahan apa pun mengenai ketersediaan ponsel Sony di China masih bersifat spekulatif.
Di sisi lain, untuk smartphone Sony Xperia yang akan datang, terdapat rumor mengenai Xperia 1 VI dan 5 VI. Laporan sebelumnya menunjukkan Sony berencana menyertakan teknologi tanda tangan digital dalam kamera pertama di dunia pada ponsel Xperia generasi berikutnya.
Fitur ini memungkinkan pengguna menandatangani foto secara digital langsung ke kamera, memastikan keasliannya dan mencegah gangguan. Laporan lain dari Januari memberikan kemungkinan spesifikasi kamera untuk Xperia 1 VI, menyebutkan sensor 48MP untuk ketiga lensa.
Namun, terkait detail mengenai kapan dan di mana perangkat tersebut akan diluncurkan masih belum jelas.