Deteksi Konten Berbahaya di Podcast, Spotify Akuisi Startup Kinzen

Nusantaratv.com - 06/10/2022 15:33

Spotify mengakuisisi startup Kinzen. (Gizmochina)
Spotify mengakuisisi startup Kinzen. (Gizmochina)

Penulis: Tri Budi Purnomo

Nusantaratv.com - Salah satu platform streaming musik populer, Spotify berambisi memantapkan posisinya di dunia podcast. 

Guna mencapai ambisinya itu, perusahaan telah menghabiskan uang ratusan juta dolar. Demikian dikutip dari Gizmochina, Kamis (6/10/2022). Dalam perkembangan terbarunya, Spotify mengumumkan perusahaan tersebut mengakuisisi Kinzen, sebuah startup yang berbasis di Dublin, Irlandia.

Startup itu menawarkan layanan moderasi. Tetapi, jumlah uang untuk pembelian ini tidak diungkap. Seluruh tim Kinzen, termasuk para pimpinannya akan bergabung dengan Spotify.

Spotify sudah bekerja sama dengan Kinzen sejak 2020. Kini startup itu sudah diakuisisi oleh platform streaming musik itu. Teknologi mereka akan digunakan untuk moderasi podcast dan audio lain yang lebih baik. Proses moderasi menggunakan mesin pembelajaran dan juga keahlian manusia.

Kinzen didirikan pada 2017 oleh ine Kerr, Mark Little, dan Paul Watson. Misi mereka yakni melindungi percakapan umum dari misinformasi dan konten. Perusahaan itu menawarkan beberapa alat untuk menolong berbagai platform merencanakan lebih awal.

Salah satu caranya adalah memberikan peringatan dini tentang narasi yang berkembang dan tren yang bisa menimbulkan risiko misinformasi. Analisis perusahaan ini mencakup berbagai bidang, seperti misinformasi medis, antisemitisme, konten ujaran kebencian, misinformasi iklim, ekstremisme kekerasan, dan misinformasi berbahaya lainnya di berbagai pasar dan bahasa.

Spotify juga menambahkan Kinzen sangat berharga karena kemampuannya untuk menganalisis konten dari ratusan bahasa dan dialek. Sehingga perusahaan itu akan membantu Spotify mendeteksi ancaman yang mungkin timbul di berbagai pasar.

Tampaknya akuisisi ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk membasmi konten berbahaya setelah layanan itu memperoleh kritikan pada awal tahun ini akibat podcast 'The Joe Rogan Experience'. Joe Rogan dituding menyebarkan misinformasi terkait virus corona (Covid-19).

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

Komentar belum ada.
Otentifikasi

Silahkan login untuk memberi komentar.

Log in