AS Niat Sanksi Empat Perusahaan Chip China Terkait Huawei

Nusantaratv.com - 20 Maret 2024

Pengunjung berjalan melewati logo Huawei di World Artificial Intelligence Cannes Festival (WAICF) di Cannes, Prancis, 10 Februari 2023. (Foto: Dok/Eric Gaillard/Reuters)
Pengunjung berjalan melewati logo Huawei di World Artificial Intelligence Cannes Festival (WAICF) di Cannes, Prancis, 10 Februari 2023. (Foto: Dok/Eric Gaillard/Reuters)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Pemerintahan Joe Biden sedang mempertimbangkan untuk memasukkan sejumlah perusahaan pembuat chip China yang terkait dengan Huawei Technologies Co., ke dalam daftar hitam. 

Menurut sumber yang dikutip Bloomberg, seperti dilansir dari GSM Arena, Rabu (20/3/2024), perusahaan tersebut yakni Qingdao Si'En, SwaySure, Shenzhen Pensun Technology Co (PST), serta pembuat chip memori terkemuka China, ChangXin Memory Technologies Inc (CXMT).

Semua perusahaan tersebut mungkin ditambahkan ke daftar entitas AS. Ini berarti perusahaan AS yang ingin berbisnis dengan mereka memerlukan izin khusus untuk melakukannya.

Di luar semua produsen yang benar-benar memproduksi chip, sumber mengatakan dua perusahaan tambahan mungkin akan ditambahkan, yang bertindak sebagai proxy untuk membantu Huawei mendapatkan peralatan terbatas untuk memproduksi modem dan teknologi 5G.

Laporan sebelumnya menunjukkan China berinvestasi besar-besaran pada Huawei untuk menjadi raja chip yang mampu bersaing dengan raksasa seperti Intel dan Qualcomm.

Perusahaan China tersebut berhasil memproduksi chip Kirin 9000S dengan proses FinFET 7nm miliknya sendiri dalam waktu tiga tahun, bukan lima tahun, seperti yang diprediksi oleh sejumlah pakar dari AS.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close