Nusantaratv.com - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) yang juga Kapolri saat ini, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku siap membawa olahraga balap sepeda berprestasi.
Hal ini menurutnya sejalan dengan program unggulan di Kemenpora yakni Desain Besar Olahraga Nasional, atau yang populer dengan sebutan DBON.
“Saya mencoba untuk mengingat pesan Bapak Presiden Joko Widodo, prestasi olahraga harus ditingkatkan,” kata Listyo Sigit di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta, Sabtu (11/12).
Berkaitan dengan hal tersebut, Listyo akan menyesuaikan dengan DBON yang kini telah ada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021.
“Kita harus menentukan target prestasi kedepan di tahun 2022 dan seterusnya, sehingga bisa jadi tolak ukur capaian keberhasilan. Hal ini akan menjadi potensi kekuatan besar bagi PB ISSI dalam mewujudkan DBON,” ujar Listyo.
Jenderal bintang empat itu menambahkan, pembinaan atlet sepeda harus terus dilakukan dengan mengedepankan sport science dan sport information system. Pengembangan sport science, dibilangnya dapat dilakukan dengan kerja sama antar lembaga dan institusi penelitian baik dalam maupun luar negeri.
“Saat kecintaan masyarakat terhadap olahraga sudah muncul, kita akan memiliki banyak calon atlet yang dapat direkrut dan dilakukan pembinaan secara serius pada pemusatan latihan untuk mempersiapkan atlet kita menghadapi event internasional yang dapat meningkatkan prestasi Indonesia,” jelasnya.
Listyo yang baru saja dikukuhkan oleh Ketum KONI Pusat Marciano Norman sebagai Ketum PB ISSI periode 2021-2025 membawa 4 misi dalam mengembangkan olahraga sepeda.
Pertama, kata dia yakni membangun sportifitas olahragawan sepeda dengan meningkatkan kesehatan mental dan fisik. Kedua, menerapkan standar pelatihan internasional untuk menjaga daya saing atlet.
Ketiga, memperkuat budaya solidaritas dalam organisasi ISSI untuk pengembangan atlet. Keempat, meningkatkan sinergi dan kerja sama ditingkat internasional.
Kemudian, Listyo juga memiliki 6 program strategis. Pertama pengembangan dan peningkatan kualitas atlet. Kedua, pengembangan dan peningkatan kualitas juri. Ketiga, pengembangan dan peningkatan kualitas pelatih.
Keempat, pengembangan dan peningkatan kualitas event skala nasional maupun internasional. Kelima, pengembangan dan peningkatan kualitas sarana dan prasarana balap sepeda sesuai standarnya. Keenam, pengembangan dan peningkatan kualitas tata kelola organisasi.
“Tolong kembangkan empat misi dan enam program sehingga dapat menyesuaikan dengan Desain Besar Olahraga Nasional yang mampu mewujudkan budaya olahraga di masyarakat, meningkatkan prestasi olahraga, dan mewujudkan perekonomian nasional,” jelas Listyo kepada jajarannya.