Turnamen FIDE Grand Swiss 2023: Menang di Babak 4, Medina Duel Lawan Pecatur Kawakan Hungaria di Babak 5

Nusantaratv.com - 29 Oktober 2023

Medina Warda Aulia/ist
Medina Warda Aulia/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Master Internasional (MI) Medina Warda Aulia 2362 meraih poin penuh pada babak ke-4 turnamen bergengsi FIDE Grand Swiss 2023 di Isle of Man, usai menaklukkan lawannya dari India MI Tania Sachdev 2389, Jumat (28/10/2023) malam. 

Bermain dengan buah putih Medina tampil prima sejak awal laga dan berhasil unggul tiga bidak pada akhir permainan. 

Tambahan satu poin dari laga ini mengkatrol posisi Medina pada klasemen sementara dari urutan 41 melesat ke urutan 27 dari 50 peserta dengan 2 poin hasil dari dua kali menang dan dua kali kalah.

Selain Medina ada 12 pecatur lainnya yang menempati urutan 19-32 yang sama-sama mengemas 2 poin. 

Posisi empat teratas diduduki empat pecatur yang sama-sama mengemas 3,5 poin yakni GM Tan Zhongyi 2517 (China), GM Anna Muzychuk 2510 (Ukraina), MI Vaishali Rameshbabu 2448 (India) dan MI Bibisara Assaubayeva 2469 (Kazakhstan). 

Unggulan utama dari Rusia yang bermain di bawah bendera FIDE, GM Aleksandra Goryachina 2558 masih tercecer di urutan ke-8.

Pembukaan Italian Game

Medina memulai laga kontra MI Tania Sachdev dengan pembukaan Italian Game yang cenderung mengarah ke permainan taktikal dan posisional. Di awali dengan bidak ke E4 yang dijawab Tania dengan bidak E5. Medina melanjutkan dengan Kuda ke F3 bertujuan mengaktifkan perwira sekaligus mengancam bidak E5 Tania yang tanpa pengawalan. Tania mengamankan bidaknya dengan menggerakkan Kuda ke C6. Medina kembali menggeluarkan Gajah putihnya ke C4 direpons dengan Kuda ke F6 oleh Tania mengancam bidak Medina di E4. Medina mengantisipasi dengan mendorong bidaknya di depan Menteri satu langkah ke D3. 

Pada langkah ke-27 Tania mencoba menekan Raja Medina di G1 dengan menumpuk Bentengnya di G8 dan G7. Dibantu Kudanya di F4 dan Menteri di B6 yang menguasai diagonal dan mengancam bidak Medina di F2. Namun Medina berhasil keluar dari tekanan dan balik menyerang Tania. Di penghujung laga Medina memiliki satu Menteri, satu Benteng dan lima bidak. Sementara Tania memiliki satu Menteri, satu Benteng dan empat bidak.

Kunci kemenangan Medina terjadi setelah berhasil melakukan penyederhanaan dengan memaksa Tania melakukan pertukaran Menteri lewat langkah skak diagonal di C4 ke Raja Tania di E6. Menteri Tania di F7 tak bisa menghindari pertukaran. Pertukaran ini menguntungkan Medina yang unggul satu bidak dengan perbandingan lima lawan empat. 

Apalagi lima bidak Medina saling mengikat yaitu tiga bidak di petak A3, B2 dan C3 serta dua bidak di  F2 dan F3.  Sedangkan empat bidak Tania saling terpisah di A4, C6, E5 dan H7. Bidak Tania di A4 sangat lemah dan mudah dijatuhkan oleh Medina karena tak ada yang mengawal. 

Setelah melakukan pertukaran Menteri, Medina langsung menempatkan Bentengnya di A8 mengancam bidak Tania di A4.

Baca juga: Turnamen FIDE Grand Swiss 2023: Kalah di Babak 3, Medina Tantang Pecatur India MI Tania Sachdev di Babak 4

Melihat tak mungkin lagi bisa menyelamatkan bidaknya di A4 yang membuat dirinya kalah dua bidak, Tania pun menyerah.

Foto: grandswissfidecom 

Babak 5 Lawan Pecatur Kawakan Hungaria asal Vietnam

Medina akan melanjutkan perjuangannya dengan menghadapi pecatur kawakan Hungaria kelahiran Vietnam Grand Master (GM-gelar pria) Thanh Trang Hoang 2398 pada babak ke-5. 

Laga Medina kontra Hoang akan berlangsung pada hari ini, Minggu (29/10/2023) mulai pukul 14.30 waktu Isle of Man atau 20.30 WIB. 

Sesuai pairing dalam laga nanti Medina mendapat giliran bermain dengan buah hitam. Menjadi tantangan tersendiri bagi Medina untuk bisa meraih kemenangan pertama saat bermain dengan buah hitam. Pasalnya dalam dua kali kesempatan memainkan buah hitam, Medina selalu menelan kekalahan. Di babak pertama dikalahkan pecatur Rusia yang bermain di bawah bendera FIDE GM Valentina Gunina 2439. Kemudian di babak ke-3 ditaklukkan MI dari Serbia Teodora Injac 2426.

Meski bergelar GM pria, rating Hoang hanya terpaut 36 poin di atas Medina yang mengantongi rating 2362. Artinya secara rating kedua pemain memiliki kekuatan yang berimbang. 

Hoang memang pernah mencapai rating tertingginya 2511. Tapi itu terjadi pada 2013, enam tahun setelah dia meraih gelar GM pria. Praktis elo rating Hoang telah berkurang 113 poin sejak masa emasnya pada 2013.

Performa Hoang di ajang FIDE Grand Swiss 2023 juga tak terlalu menonjol. 2 poin yang dimilikinya saat ini merupakan hasil 4 kali remis dari 4 babak yang sudah dimainkan. 

Memang sejak babak 1 sampai 4, Hoang yang menempati unggulan ke-28 mendapatkan pairing yang cukup berat. Babak pertama remis lawan unggulan ketiga GM Mariya Muzychuk 2519 (Ukraina), kemudian remis dengan GM Harika Dronavallli 2502 (India) di babak ke-2, remis lagi di babak ke-3 lawan GM Nino Batsiashvili 2475 (Georgia) dan kembali remis lawan GM Anna Ushenina 2434 (Ukraina) di babak ke-4.

Thanh Trang Hoang yang kini berusia 43 tahun memang tidak semoncer dulu tapi catatan prestasinya telah membuktikan kalau dia bukan pemain 'kaleng-kaleng'. 

Hoang pernah menjadi juara Asia pada tahun 2000 saat masih bermain untuk Vietnam. Setelah pindah ke Hungaria dia pernah menjadi juara Eropa pada 2013. Hoang juga merupakan Juara Dunia Catur Wanita U-20 pada 1998. Bahkan Hoang pernah 9 kali menjadi kontestan mencari penantang Juara Dunia pada 2000, 2001, 2004, 2008, 2010, 2012, 2015, 2017 and 2018.

Hoang 10 kali tampil membela dua negara yang berbeda di ajang Olimpiade Catur. Lima kali membela Vietnam (1994-2002) dan lima kali membela Hungaria (2006-2014).

 

 

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close