Tinggal Novendra Berpeluang Rebut Tiket ke Piala Dunia pada Babak ke-9 Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023

Nusantaratv.com-Kejuaraan bergengsi Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 yang digelar Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) dan didukung oleh PT Pertamina (Persero) di Hotel Century Park Senayan, Jakarta sejak 5 Mei lalu akan berakhir hari ini, Jumat 12 Mei 2023.

Perhelatan akan ditutup dengan babak ke-9 atau terakhir mulai pukul 10.00 WIB pagi ini. 

Hari ini akan dipastikan siapa yang menjadi juara dan merebut tiket lolos ke Piala Dunia 2023 di Baku, Azerbaijan. Ada tiga tiket yang diperebutkan yakni dua tiket di kelompok Open/Putra (juara dan runner up) dan satu tiket di kelompok Putri (hanya juara).

Dari 14 pecatur putra yang diturunkan PB Percasi di ajang ini praktis hanya tinggal Grand Master (GM) Novendra Priasmoro yang masih memiliki peluang untuk merebut tiket di kelompok Open/Putra. 

Sampai dengan berakhirnya babak ke-8, Kamis (11/5/2023) malam, Novendra menempati urutan ke-3 klasemen sementara kelompok Open/Putra Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023. Ia mengemas 5,5 poin (hasil dari 4 kali menang, 3 kali remis dan 1 kali kalah). 

Satu-satunya kekalahan yang dialami Novendra terjadi saat berhadapan dengan GM Vietnam Le Tuan Minh pada babak ke-4.

Puncak klasemen diduduki GM dari Mongolia, Sumiya Bilguun dengan 6,5 poin. Disusul pecatur Vietnam GM Le Tuan Minh di urutan kedua dengan 5,5 poin serta GM Tsegmed Batchuluun (Mongolia) di posisi ke-4 juga mengemas 5,5 poin. 

Pada babak ke-8, Kamis (11/5/2023) Novendra gagal mendulang poin penuh usai bermain remis melawan GM Mongolia, Sumiya Bilguun 2474. 

"Saya melakukan kesalahan dengan membiarkan kuda lawan punya kesempatan untuk memaksa pertukaran. Karena pertukaran itu justru menguntungkan lawan dan membuat daya tekan saya untuk memaksimalkan peluang promosi bidak di lajur a menjadi melemah. Sehingga partainya jadi remis," kata Novendra usai laga kontra Sumiya.

Pada babak ke-9 atau terakhir, sesuai hasil pairing (undian) Novendra kembali akan berhadapan dengan GM asal Mongolia yakni Dambasuren Batsuren 2525. Dalam laga nanti Novendra bakal memainkan buah hitam.

"Undiannya cukup menguntungkan bagi Novendra, di atas kertas dia berpeluang besar mengalahkan Dambasuren Batsuren. Karena poin yang dikumpulkan Dambasuren didapat dari kelompok bawah. Meskipun bergelar GM, saat ini kualitas permainan Dambasuren cenderung menurun," kata Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem.

Menurut Kristianus Liem, tidak ada pilihan lain bagi Novendra selain harus memenangkan pertandingan kontra Dambasuren jika ingin lolos ke Piala Dunia 2023. Namun kalau pun menang kepastian lolos tidaknya Novendra sangat tergantung dari hasil pertandingan dua rivalnya yakni GM Le Tuan Minh dan GM Tsegmed Batchuluun. 

Di babak ke-9 GM Le Tuan Minh akan bertarung melawan unggulan utama dari Singapura GM Tin Jingyao (2576). Kemudian GM Tsegmed Batchuluun melawan pecatur Indonesia Master Internasional (MI) Yoseph Theofilus Taher 2439. Sementara GM Sumiya Bilguun 2474 akan berhadapan dengan pecatur muda Indonesia yang sedang menanjak Master Fide (MF) Aditya Bagus Arfan 2408. 

Baik Yoseph maupun Aditya secara matematis memang masih memiliki peluang merebut tiket lolos ke Piala Dunia. Namun sangat tipis sekali. Salah satu dari mereka bisa lolos jika memenangkan laga babak ke-9 dengan catatan tiga pecatur yang menempati urutan ke-2, 3 dan 4 klasemen sementara yakni Le Tuan Minh, Novendra dan Tsegmed Batchuluun kalah. 

Juga sangat tergantung dari hasil pertandingan tiga pecatur lain yang menempati urutan ke-5 sampai 9 yang sama-sama mengemas 5 poin yaitu GM dari Vietnam Nguyen Van Huy, GM Tin Jingyao dan GM Susanto Megaranto. 

Jadi bisa dibilang hanya keajaiban yang bisa membuat mereka lolos. Karena peluang terbesar di kelompok Open/Putra kini dikuasai empat pecatur di papan atas klasemen sementara yaitu Sumiya Bilguun, Le Tuan Minh, Novendra dan Tsegmed Batchuluun.

"Bismillah saja, semoga peluang yang dimiliki Novendra yang memang sangat berat bisa kita dapatkan," kata Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto singkat saat ditanya soal hasil yang dicapai para pecatur Indonesia di ajang Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023.

Irene

Sementara di kelompok Putri, hampir dapat dipastikan Indonesia tak lagi memiliki peluang untuk merebut tiket lolos ke Piala Dunia 2023. 

Pasalnya, pecatur terbaik putri Indonesia Master Internasional (gelar putra)/Grand Master Wanita (MI-GMW) Irene Kharisma Sukandar terkunci di urutan ke-4 klasemen sementara dengan mengoleksi 5 poin (hasil dari 4 kali menang, 2 kali remis dan 2 kali kalah).

Irene yang merupakan unggulan ke-2 di ajang ini gagal menempati papan atas klasemen sementara setelah dikalahkan pecatur Vietnam GMW Thi Bao Tram Hoang 2277 pada babak ke-8, Kamis (11/5/2023). 

Persaingan perebutan tiket lolos ke Piala Dunia 2023 di kelompok Putri Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 kini dikuasai tiga pecatur mancanegara yaitu GMW Vo Thi Kim Phung yang memuncaki klasemen sementara dengan 6 poin. Dikuntit GMW dari Singapura Gong Qianyun dengan 5,5 poin di urutan ke-2 dan GMW Nguyen Thi Mai Hung (Vietnam) di urutan ke-3 juga dengan 5,5 poin. 

Pada babak ke-9 atau terakhir, GMW Vo ThinKim Phung 2351 yang memiliki peluang terbesar menjadi juara sekaligus merebut tiket ke Piala Dunia akan ditantang pecatur putri Indonesia, MIW Chelsie Monica Sihite 2266. Begitu juga dengan GMW Gong Qianyun 2247 akan berhadapan dengan MIW Dita Karenza 2055. Sedangkan GMW Nguyen Thi Mai Hung 2193 bakal menghadapi unggulan utama dari Mongolia MI-GMW Batkhuyag Munguntuul 2408. 

Selain memperebutkan tiket lolos ke Piala Dunia 2023 di Baku, Azerbaijan pada Juli-Agustus mendatang, Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 juga menyediakan hadiah uang dengan nilai total mencapai 15.000USD dengan rincian 9.000USD untuk kelompok Open/Putra dan 6.000USD untuk kelompok Putri. 

Event bergengsi ini dikuti sebanyak 58 pecatur  (35 putra dan 23 putri) dari 9 negara anggota FIDE Zona 3.3 Asia. 

Selaku tuan rumah Indonesia menurunkan peserta terbesar 22 pecatur yang terdiri dari 14 pecatur putra dan 8 pecatur putri. Sejatinya mereka diharapkan bisa menjadi juara atau setidaknya merebut tiket ke Piala Dunia. Mengulang sukses yang ditorehkan dua pecatur putra-putri GM Susanto Megaranto dan MI-GMW Medina Warda Aulia di ajang Asian Zone 3.3 Chess Championship 2019 di Mongolia. Ketika itu keduanya menjadi juara dan merebut tiket lolos ke Piala Dunia Catur.