MPR
Nusantaratv.com - Wasit asal Australia, Shaun Evans dalam pertandingan antara Indonesia dan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024 mendapat apresiasi luas dari netizen Indonesia. Keputusannya dianggap adil dan menguntungkan Indonesia dalam beberapa momen krusial.
Evans berhasil mengenali offside dalam gol pertama Korea Selatan, memberikan kartu merah untuk pelanggaran keras, bahkan kepada pelatih Korea Selatan dan mengulang tendangan penalti yang gagal karena pelanggaran kiper lawan.
Profil Shaun Evans
Shaun Evans lahir di Victoria pada 21 Oktober 1987. Karirnya dimulai sebagai asisten wasit di A-League pada 2008, dan setelah empat tahun, dia menjadi wasit utama pada 2012. Pada 2016, Evans menjadi salah satu dari tiga wasit profesional penuh waktu di A-League.
Dia juga meraih status wasit internasional FIFA pada 2017 dan telah memimpin pertandingan di berbagai liga di Asia, termasuk Liga Super China dan Liga 1 Indonesia.
Selama karirnya, Evans telah memimpin 217 pertandingan di level klub dan tim nasional, dengan total 806 kartu kuning dan 39 kartu merah. Di A-League sendiri, dia telah memimpin 163 pertandingan dengan total 628 kartu kuning dan 29 kartu merah.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh