Nusantaratv.com-Roman Abramovich ingin menjual Chelsea pasca invasi Rusia ke Ukraina.
Miliarder asal Rusia ini menegaskan keputusan penjualan klub sungguh sangat sulit dan menyakitkan.
Kabarnya, Roman Abramovich ingin menjual Chelsea dengan harga Rp57,8 triliun. Ia menyatakan tak akan meminta kembali pembayaran utang. Dan hasil penjualan akan disumbangkan kepada para korban perang di Ukraina.
"Dengan melihat situasi saat ini, saya memutuskan untuk menjual klub, karena saya meyakini ini demi kepentingan Chelsea (sendiri), pendukung, staf, sponsor, dan para mitra," kata Abramovich.
Sementara itu, miliarder Hansjorg Wyss pada Rabu (2/3/2022) mengaku mendapat tawaran untuk membeli Chelsea.
Wyss mengatakan Abramovich ingin melepaskan Chelsea secepatnya setelah parlemen Inggris mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada dirinya.
Baca juga: Gara-gara Perang Rusia-Ukraina Chelsea Dijual, Abramovich Sedihnya Bukan Main
Abramovich, 55, diduga sangat dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, meski sangkaan ini selalu ia bantah, mengutip okezonecom.
Diketahui, Roman Abramovich membeli Chelsea pada 2003 seharga £140 juta dan menegaskan pembelian ini bukan karena faktor bisnis atau uang, tetapi semata-mata demi sepak bola.
Terkait invasi Rusia ke Ukraina, Abramovich mengatakan ia telah menyetujui permintaan Ukraina untuk mendukung upaya mencari solusi atas perang di Ukraina.
Abramovich telah berusaha membantu sejak pertama kali dikontak. Dikatakan, karena keterlibatannya ini maka Abramovich tidak bisa memberikan komentar tentang situasi di Ukraina.
Namun dikabarkan Roman Abramovich telah mengangkat aset-aset miliknya di Inggris. Belum diketahui apakah pria Abramovich akan dikenai sanksi sebagai bagian dari aksi hukuman terhadap Rusia yang dijatuhkan pemerintah Inggris.
Sejak dibeli Roman Abramovich, Chelsea menjadi salah satu klub terkuat di Inggris dan Eropa. Tercatat Chelsea telah dua kali memenangi Liga Champions, dua kali menyabet gelar juara Liga Primer, lima kali tampil sebagai juara Piala FA, dua kali sebagai kampiun Liga Eropa, dan tiga kali memenangi Piala Liga.