Selain rencana tim yang belum berjalan dengan baik, Putu gede juga menilai penampilan disiplin pemain belakang Persita Tangerang membuat timnya kesulitan mencetak gol.
Ia juga sedikit menyinggung tim-tim yang menghadapi PSS Sleman selalu bermain bertahan padahal di laga sebelumnya mereka bermain lebih ofensif dan terbuka.
“Saya berpikir dan analisa lawan kita, justru lebih banyak bertahan. Ini sering setiap melawan PSS, mereka bermain bertahan,” tutur pelatih berdarah Bali.
“Jadi karena disiplinnya pemain Persita, kita kesulitan bikin gol mulai dari crossing dan shooting juga kita kesulitan dan minim sekali karena mereka disiplin di belakang,” tandasnya.




Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh