Perasaan bangga dan syukur juga dilontarkan Zahratul Jannah yang menyumbangkan emas kelima Sasana Yasanis Surabaya dari nomor Qiang Shu Grup B Putri. Tampil dengan hijab, siswi kelas 10 SMA Negeri 2 Surabaya ini menyisihkan pesaingnya.
"Senang dan bersyukur bisa menyumbangkan medali emas. Semoga ke depannya saya bisa menjadi lebih baik. Bisa lebih bersemangat dalam berlatih. Dan, saya berharap suatu saat bisa mendapat kesempatan untuk membanggakan negara," kata Zahratul Jannah.
Ketika disinggung mengapa tertarik dengan olahraga beladiri wushu, Zahratul Jannah menjawab, "Wushu merupakan seni beladiri yang keren. Gerakan-gerakannya juga terlihat indah. Wushu juga secara perlahan meningkatkan rasa percaya diri saya, karena mengharuskan tampil di depan banyak orang tanpa terlihat grogi dan takut."
Sementara itu, pelatih Sasana Yasanis Surabaya, David Chandra mengapresiasi keberhasilan Zahratul Jannah yang sukses merebut medali emas. Namun, dia belum berani menyebut berapa jumlah medali emas yang bakal diperoleh pada hari terakhir Sirkuit Nasional Wushu Taolu 2022 Stage 1, Minggu (24/4/2022) yang memperebutkan 13 medali emas.