PON XXI/2024 Aceh-Sumut, Tiga Provinsi Baru di Papua Dapat Wild Card di Cabor Catur

Nusantaratv.com-Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 akan menjadi PON pertama yang mengusung konsep tuan rumah bersama oleh dua provinsi. Momen bersejarah ini akan dituanrumahi oleh Provinsi Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).

Total ada 65 cabang olahraga yang akan dipertandingkan termasuk catur.

Sekretaris Jenderal PB Percasi, Henry Hendratno mengatakan pertandingan catur pada PON 2024 akan dilaksanakan di Sumut. Memperebutkan 12 medali emas di tiga nomor yang dipertandingkan yaitu catur standar beregu dan perorangan putra-putri, catur cepat beregu dan perorangan putra-putri serta catur kilat beregu dan perorangan putra-putri. 

"Berbeda dari PON Papua 2020. Di PON 2024 nomor veteran dihilangkan atau tidak dipertandingkan," kata Henry ditemui usai Kejuaraan 2nd Percasi-SCUA FIDE RATED 2024 di Gedung SCUA Bekasi, Jawa Barat, Minggu (3/3/2024). 

Henry mengungkapkan dicoretnya nomor veteran pada PON 2024 karena pesta olahraga antar provinsi se-Indonesia ini tujuannya adalah pembinaan. 

"PON kan arahnya pembinaan. Jadi nomor veteran ditolak. Meski begitu para pecatur veteran masih dibolehkan untuk turun bertanding di nomor lainnya. Tetapi tidak khusus nomor veteran," tuturnya. 

Adapun provinsi yang berhak tampil di PON 2024 adalah provinsi yang berhasil lolos kualifikasi PON yang sebelumnya telah dilaksanakan oleh PB Percasi. Tercatat ada 19 provinsi yang lolos kualifikasi. 

Selain ke-19 provinsi tersebut ada tiga provinsi baru di Papua yang diajukan oleh KONI Pusat ke PB PON untuk bisa tampil di PON 2024 dengan fasilitas wild card atau otomatis lolos tanpa melalui kualifikasi. Ketiga provinsi yang mendapat wild card ke PON 2024 adalah Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan.

Baca juga: Eka Putra Wirya Senang Kejuaraan 2nd Percasi-SCUA FIDE RATED 2024 Dimenangi Pecatur Muda

"Jadi total ada 22 provinsi yang tampil di PON 2024 yaitu 19 provinsi lolos kualifikasi dan tiga provinsi baru di Papua yang lolos tanpa melalui kualifikasi," ungkap Henry.

Verifikasi Nama Atlet

Terkait progres persiapan pertandingan cabor catur di PON 2024, Henry Hendratno mengatakan saat ini PB Percasi diminta oleh Tim Keabsahan PB PON untuk mengecek nama-nama atlet yang akan bertanding. Agar tidak menimbulkan kendala teknis saat bertanding di PON 2024. 

"Dalam minggu ini kita diminta oleh Tim Keabsahan untuk mengecek nama-nama peserta PON XXI di Aceh-Sumut. Kami diberi waktu sampai tanggal 8 Maret 2024 untuk mengkonfirmasi apakah nama-nama atlet dari semua provinsi yang akan tampil sudah benar. Sudah valid," terang Henry. 

"Permintaan dari Tim Keabsahan sudah kita teruskan ke seluruh provinsi yang memiliki atlet. Bahwa mereka harus mengecek nama-nama atletnya," lanjutnya. 

"Dari hasil pengecekan ternyata ada sekitar 6 provinsi yang mengkoreksi nama atletnya. Koreksi karena kekeliruan penulisan singkatan sampai cara penulisan nama atletnya. Misalnya nama Mega Sari harusnya terpisah tetapi ditulis disatukan," imbuhnya. 

Perlunya pengecekan nama-nama atlet ini, kata Henry, karena dikuatirkan saat pencocokan dengan KTP. Jika belum sesuai dengan data yang ada di KTP akan menimbulkan persoalan apabila sudah terlanjur disahkan oleh Tim Keabsahan.

"Nanti ketika datanya sudah disahkan oleh Tim Keabsahan tetapi ternyata namanya tidak sesuai dengan di KTP akan menjadi kendala dan persoalan," pungkasnya.