Pita Hitam Bali United di Laga Kontra Persebaya

Nusantaratv.com - 03 September 2022

Pita hitam di laga Bali United vs Persebaya
Pita hitam di laga Bali United vs Persebaya

Penulis: Arfa Gandhi

Nusantaratv.com - Pertandingan Bali United menghadapi Persebaya Surabaya hari Jumat (2/9) kemarin sore berlangsung dengan suasana berbeda. Sebab, skuad Bali United berlaga dengan mengenakan pita hitam di lengan baju yang digunakan di lapangan hijau.

Sama halnya dengan yang dilakukan Bali United Youth di ajang EPA Liga 1 U-16 (31/8), skuad senior asuhan Stefano Cugurra juga mengenakan pita hitam.

Tim Bali United mengenakan pita hitam sebagai bentuk penghormatan kepada mendiang Bapak Surya Tanuri, Ayah dari Owner Bali United, Bapak Pieter Tanuri dan CEO Bali United, Bapak Yabes Tanuri. Beliau berpulang pada akhir bulan Agustus 2022 lalu.

Pertandingan yang berlangsung lebih dulu di markas Bajul Ijo ini sukses dimenangkan Ilija Spasojevic dan kolega dengan skor 1-0. Gol tunggal Privat Mbarga pada menit 33 sukses menjebol gawang yang dijaga Satria Tama.

Kemenangan ini pun memberikan dampak positif untuk memberikan sukacita bagi skuad Bali United dikala dirudung duka. Ditambah dengan kehadiran ratusan suporter yang datang dari Bali menuju Surabaya memberikan dukungan untuk Serdadu Tridatu.

Pertandingan ini berlangsung dengan intensitas tinggi bahkan sejak peluit pertama dibunyikan oleh wasit Thoriq Alkatiri. Sebab, kedua tim yang menurunkan skuad terbaik sama-sama memainkan permainan menyerang dan berambisi unggul lebih dahulu.

Bali United yang tidak banyak melakukan perubahan dalam starter tim, pada babak pertama lebih banyak mendapatkan tekanan dari Persebaya. Sang tuan rumah terlihat lebih banyak mendominasi penguasaan bola sebesar 52% sebelum turun minum.

Beruntung Bali United mampu mencuri keunggulan lebih dahulu berkat gol dari Privat Mbarga. Dengan cerdik pemain asal Kamerun itu menceploskan bola ke gawang Satria Tama memanfaatkan kemelut di area penalti pada menit ke-33.

Keunggulan tersebut tidak serta merta membuat Nadeo dan kolega lebih bersantai. Justru sebaliknya, tekanan hebat malah semakin didapatkan oleh Bali United. Sebab, Alwi Slamat cs. kian gencar menggempur untuk menyamakan kedudukan terutama jelang peluit panjang berbunyi.

Beruntung, berkat pertahanan solid yang digalang oleh seluruh penggawa Bali United, upaya Persebaya tidak membuahkan hasil. Keunggulan tipis 1-0 tetap terjaga hingga akhir pertandingan.

Berdasarkan catatan statistik, Persebaya memang lebih mendominasi permainan. Sepanjang 90 menit laga, skuad Coach Aji Santoso itu menguasai 55% penguasaan bola, melepaskan 17 tembakan dan 3 tepat sasaran, serta menciptakan 8 peluang berbahaya.

Berhasil mengatasi tekanan hebat seperti itu tentu saja diperlukan permainan yang sangat solid di atas lapangan. Namun, tidak hanya itu, dukungan penuh dari suporter setia Bali United yang hadir langsung di Stadion Gelora Bung Tomo tentu memberi tambahan kekuatan.

Maka dari itu, pelatih Bali United, Coach Teco memberikan kredit khusus kepada sebanyak 600-an suporter Bali United yang rela mengawal langsung di laga tandang ini. Berkat dukungan penuh tersebut, Serdadu Tridatu mampu mengamankan laga yang tidak mudah ini dengan kemenangan manis.

“Pertama, kami harus berterima kasih kepada suporter Bali United, Semeton yang datang di laga away ini ke Surabaya. Saya pikir mereka sangat penting untuk memberi semangat kami hari ini dan pemain kami bekerja keras agar bisa menang di sini. Kami sudah tahu bahwa tidaklah mudah untuk bisa menang di sini dan tidak banyak tim yang bisa menang di sini,” ujar Coach Teco.

Berbekal tambahan tiga angka, selepas laga ini Bali United naik satu peringkat di papan klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023. Dengan koleksi 18 poin hasil enam kemenangan dan dua kekalahan, Serdadu Tridatu menempati tempat ke-3 klasemen di bawah Madura United serta Borneo FC.

Berkat kemenangan atas Persebaya ini pula, Bali United saat ini sudah menang dalam empat laga beruntun sejak pekan ke-5 lalu. Hasil tersebut tentu menjadi modal penting untuk menghadapi Dewa United pada tanggal 10 September mendatang di kandang sendiri.

Kemenangan ini selain dipersembahkan untuk kehadiran suporter juga memberikan sedikit penghiburan bagi keluarga besar Bali United yang ditinggalkan Alm. Surya Tanuri.

Semoga Alm. Surya Tanuri diampuni segala dosanya dan dapat hidup damai bersama Allah Bapa di Surga. Kiranya keluarga yang ditinggalkan mendapat kekuatan dari Tuhan.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close