Nusantaratv.com-Pecatur putri Indonesia Master Internasional (MI-gelar pria) Medina Warda Aulia tampil gemilang di Piala Dunia Catur 2023 yang berlangsung di Baku, Azerbaijan.
Pecatur kelahiran 7 Juli 1997 ini bahkan di ambang mencetak sejarah baru menjadi pecatur Indonesia pertama yang berhasil lolos ke putaran ketiga Piala Dunia Catur.
Capaian gemilang itu ditorehkan Medina setelah secara mengejutkan mengalahkan unggulan ke-13 MI Sarasadat Khademalsharieh atau Sara Khadem (Spanyol) pada partai pertama di putaran kedua Piala Dunia Catur 2023, Rabu (2/8/2023).
Hasil ini membuat Medina sementara unggul 1-0 atas Sara Khadem.
Dengan demikian, mahasiswi Universitas Indonesia (UI) dari Pascasarjana Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) ini tinggal membutuhkan hasil remis pada laga partai kedua kontra Sara Khadem yang berlangsung hari ini, Kamis (3/8/2023).
Berkaca dari laga di partai pertama, Medina (elo rating 2355) yang pada partai kedua di putaran kedua hari ini akan memainkan buah putih berpeluang besar melaju ke putaran ketiga sekaligus mencetak sejarah baru.
Karena tampaknya, Sara Khadem yang mengantongi elo rating 2488 masih beradaptasi lagi dengan atmosfer kompetisi di event besar setelah sempat vakum dalam setahun terakhir.
"Sara yang setahun terakhir tidak bertanding dalam event besar tampak berusaha lari dari pembukaan rutinnya. Dia mainkan Kf3 sebagai langkah pertama. Medina menjawab dengan bidak E6 sehingga terbentuk pembukaan Reti Variasi Zukertot. Medina main agresif langsung bertarung di sentrum dan unggul karena memiliki bidak bebas di petak C4," kata Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem mengomentari laga partai pertama Medina versus Sara Khadem.
Kristianus Liem turut mendampingi Medina dan GM Susanto Megaranto (sudah tersingkir di putaran pertama) berjuang di Piala Dunia 2023.
Sejarah Baru
Jika berhasil menang atau remis maka dipastikan Medina akan melaju ke putaran ketiga kelompok Putri Piala Dunia Catur 2023 yang diikuti 103 peserta.
Sukses tersebut sekaligus bakal mengantarkan Medina mencetak sejarah baru menjadi pecatur Indonesia pertama yang berhasil lolos ke putaran ketiga Piala Dunia.
Karena sampai saat ini pencapaian terbaik pecatur Indonesia di ajang Piala Dunia Catur baru sampai putaran kedua. Capaian itu ditorehkan oleh Medina dan rekannya MI Irene Kharisma Sukandar di Piala Dunia Catur 2021 di Rusia yang berlangsung saat pandemi Covid-19. Selain Medina dan Irene, Indonesia juga meloloskan dua pecatur putra yakni GM Susanto Megaranto dan MI Mohamad Ervan.
Ketika itu Medina berhasil melaju ke putaran kedua setelah mengalahkan
pecatur Jerman FM Jana Schneider dengan skor 2-0.
Sementara Irene menyingkirkan pecatur Chili WIM Javiera Belen Gomez Barrera dengan skor 1,5 – 0,5.
Di putaran kedua Medina menghadapi pecatur India GM (gelar pria) Dronavalli Harika sedangkan Irene bertemu pecatur tuan rumah Rusia, GM Valentina Gunina.
Pada partai pertama Medina dan Irene sama-sama kalah dari lawannya.
Medina dan Irene kemudian memutuskan mundur karena alasan Covid-19 dan tidak melanjutkan pertandingan partai kedua di putaran kedua. Selain Medina dan Irene, Indonesia juga meloloskan dua pecatur putra ke Piala Dunia Catur 2021 di Rusia yakni GM Susanto Megaranto dan Master FIDE Aditya Bagus Arfan.
Sistem Gugur
Piala Dunia Catur 2023 di Baku, Azerbaijan, 30 Juli sampai 24 Agustus, mempertandingkan dua katagori yakni Open dan Putri.
Katagori Open diikuti sebanyak 206 pecatur sementara katagori Putri diramaikan 103 pecatur.
Event berhadiah total 2,5 juta Dolar AS dengan rincian 1,8 juta Dolar AS di katagori Open dan 670 ribu Dolar AS di katagori Putri mempertandingkan nomor catur standar atau kalsik dengan menggunakan sistem gugur. Waktu pikir 90 menit ditambah 30 menit setelah langkah ke-40.
Pertandingan di katagori Putri akan berlangsung selama 7 putaran.
10 unggulan teratas di katagori Putri adalah GM Ju Wenjun (China) 2564, GM Aleksandra Goryachkina (FIDE) 2557, GM Humpy Koneru (India) 2553, GM Kareryna Lagno (Rusia) 2552, GM Alexandra Kosteniuk (Swiss) 2532, GM Tan Zhongyi (China) 2523, GM Nana Dzagnidza (Georgia) 2511, GM Marita Muxychuk (Ukraina) 2511, GM Anna Muxychuk (Ukraina) 2509 dan GM Harika Dronavalli (India) 2500.
Medina sendiri menempati peringkat 52 dari 106 peserta yang disusun berdasarkan peringkat FIDE per Juli 2023.
Juara, Runner up dan peringkat ketiga di katagori Putri Piala Dunia Catur 2023 berhak lolos ke Candidates Tournament 2024 atau Turnamen Kandidat 2024 yang merupakan salah satu ajang kualifikasi menantang Juara Dunia.