Persija Healthy Way, Ternyata Tubuh dan Pikiran Satu Paket

Nusantaratv.com - 07 Oktober 2022

Striker Persija
Striker Persija

Penulis: Arfa Gandhi

Nusantaratv.com - Banyak orang beranggapan bahwa tubuh dan pikiran dua hal berbeda. Padahal, dua elemen itu adalah satu-kesatuan, terlebih lagi bagi seorang pesepak bola profesional.

Lantas seperti apa hubungan kedua elemen itu? Lewat program Persija Healthy Way, Emilia E. Achmadi sebagai Clinical Dietitian atau ahli gizi klinis Persija akan menjelaskan secara detail bahwa tubuh dan pikiran adalah satu paket yang tak terpisahkan.

Menurut Emilia, tahap pertama yang harus dilakukan adalah mengetahuin kualitas tubuh lebih dahulu. Jika sudah mengatui kondisi tubuh, maka akan lebih ideal dalam mempersiapkan diri dalam proses menuju performa yang diinginkan.

“Untuk tahu performa kita harus diawali dengan modal yang ada. Kalau bicara modal bicara evaluasi. Bicara evaluasi kita harus tahu kualitas tubuh seseorang,” tuturnya.

Ada tiga cara untuk mengetahui kualitas tubuh seseorang. “Assestment pertama adalah komposisi tubuh yang terkait dengan mucles mass, body fat, kekuatan tulang, dan cairan di dalam tubuh. Aanalisasi komposisi tubuh sangat penting,” ucap Emilia lagi.

“Kedua melihat kekuatan, ledakan powernya. agilitas, endurance dan staminanya. Ketiga harus melihat fungsi organnya. Bagaimana tubuhnya mengolah makanan dan mendeliver energi,” ujar Emilia.

Assestment akan membawa kita ke satu bancmark. Modal yang dimiliki tubub seorang pemain bola menentukan prgram latihan yang akan dilakukan untuk mencapai perfoma maskismalnya.

“Kalau kita bicara program, kita bicara program latihan fisik, durasi, intesitas, kemudian frekuensi. Dari hal itu kita bisa mendesain program pola makan. Bukan makan kenyang. Konsep yang perlu diubah adalah makan tidak cukup hanya kenyang,” kata Emilia menekankan.

“Dengan melakukan program pola makan yang baik, dengan mengetahui saya menyiapkan energi dengan modal yang saya punya, dan program yang didesain oleh pelatih akan memberikan kepada seorang pemain sebuah kepercayaan diri. Kepercayaan diri dan mental itu sangat mempengaruhi performa di lapangan.

Untuk menciptakan pemain berkaliber dunia, kita bicara cara pemain mengontrol tubuh dan pikiran. Tubuh dan pikiran satu unit untuk pesepak bola profesional,” tuturnya lagi.

Jadi, kesimpulannya adalah jika tubuh kita sudah berada di level terbaik setelah menjalani program latihan dan pola makan, maka dalam pikiran akan memproses bahwa kita sudah siap bertanding. Kondisi itu membuat seorang pemain lebih percaya diri dalam menerapkan strategi permainan yang diinginkan pelatih.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close