Nusantaratv.com - Selama masa persiapan Liga 1 2022/2023, barisan kiper Persija Jakarta menunjukkan perkembangan positif yang siginifikan. Mulai dari kiper muda, Adre Arido Geovani dan Risky Sudirman, hingga kapten Andritany Adrhiyasa.
Ketiganya tak hanya menunjukkan penampilan apik di sesi latihan saja, tapi juga di beberapa laga uji coba. Pelatih kiper Persija, Jan Klima, mengapresiasi kerja keras anak didiknya.
Di balik perkembangan positif anak didiknya, Jan menjelaskan sebenarnya selama sesi latihan ketiga kipernya membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan gaya melatihnya. Namun Jan menilai ketiga pemain tersebut memiliki keinginan yang tinggi untuk berkembang.
“Saya pikir semua kredit layak diberikan ke semua kiper. Saya hanya memberikan program yang dapat membuat mereka berkembang. Mungkin beberapa waktu lalu mereka sedikit belum terbiasa dengan bagaimana cara orang Eropa melakukannya. Saya melihat mereka cepat belajar dan paham apa yang saya inginkan. Mereka pun menunjukkannya selama sesi latihan dan pertandingan. Tapi menurut saya masih banyak yang bisa dikembangkan,” ucap Jan.
Jan menilai semua kiper mengalami perkembangan secara merata dan sangat positif. “Mereka sangat berkembang jika dibandingkan saat saya pertama kali bertemu. Saya tidak mungkin bisa memilih siapa yang paling menonjol di sini karena mereka bekerja sangat keras dan saya sangat bangga dengan mereka,” katanya melanjutkan.
Sejak menghabiskan waktunya melatih Persija, Jan merasa ada beberapa perbedaan antara sepak bola Indonesia dan sepak bola negara asalnya, Republik Ceko.
“Republik Ceko atau pun sepak bola Eropa lebih fokus dalam segi keatletisan dan strategi. Sementara sepak bola Indonesia lebih fokus kepada performa individu daripada hal taktikal. Tapi selama saya melatih di Persija saya melihat tim ini sangat cepat belajar dan mereka sudah mulai terbiasa dengan arahan pelatih,” tutur Jan.
Sementara itu, selain Adre, Rizky, dan Andritany, Persija sejatinya masih memiliki kiper lain dengan reputasi mentereng. Dia adalah Cahya Supriadi yang berlabel penjaga gawang utama timnas U-19. Saat ini Cahya masih belum bisa bergabung dengan tim karena baru saja mengakhiri tugas di Piala AFF U-19 2022.