Nusantaratv.com-Mongolia resmi ditunjuk menjadi tuan rumah perhelatan Asian Zone 3.3 Chess Championship 2024. Penunjukkan Mongolia sebagai penyelenggara ajang seleksi ke Piala Dunia tersebut diumumkan langsung oleh Presiden FIDE Zone 3.3 Asia yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) Utut Adianto pada acara penutupan Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 di Hotel Century Park Senayan, Jakarta, pada Jumat (12/5/2023) malam.
Turut hadir Dewan Pembina PB Percasi Eka Putra Wirya, Wakil Ketua Umum I Agustiar Sabran, Waketum PB Percasi Bidang Organisasi, Laksma TNI Abdul Rivai Ras, Ketua Panitia Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 sekaligus Ketua Bidang Luar Negeri, Dr. Dwi Hatmisari Ambarukmi (Dr Poeng), Sekretaris Panitia sekaligus Sekretaris Jenderal PB Percasi Henry Hendratno, Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Kristianus Liem, Ketua Bidang Humas
Urry Kartopati dan pengurus lainnya.
"Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 telah selesai. Selamat kepada Mongolia dan Vietnam yang berhasil menjadi juara dan meraih tiket lolos ke Piala Dunia 2023," kata Utut Adianto dalam sambutannya.
"Sebagai tuan rumah tentu kami berharap salah satu dari pemain kami lolos. Para atlet kami sudah berjuang maksimal, tetapi hasil berkata lain. Tetapi kami patut bersyukur karena Dita Karenza berhasil menjadi salah satu pemenang di kelompok putri," imbuhnya.
Utut pun meminta maaf jika selama penyelenggaraan Asian Zone 3.3 Chess Championship terdapat kekurangan.
"Bawalah pulang kenangan manis selama mengikuti event ini di Indonesia ke negara kalian," kata Utut.
"Saya berharap Zone 3.3 menjadi Zona terkuat di Asia. Punya kandidat yang mampu bersaing di level dunia. Baik dari Indonesia, Filipina, Vietnam, Mongolia dan lainnya," tambahnya.
Utut mengatakan Indonesia adalah negara yang cinta catur. Memiliki semangat dan mimpi untuk menjadi negara yang mampu bersaing di pentas catur dunia.
"Kami menyadari butuh kerja keras dan proses panjang untuk mewujudkan impian kami tersebut. Mungkin bisa 10 tahun atau lebih. Pastinya kami terus bersemangat demi mewujudkan mimpi kami menjadi salah satu negara terkuat di gelanggang catur internasional," tandasnya.
Di ujung sambutannya Utut menyampaikan FIDE Zona 3.3 Asia telah menunjuk Mongolia sebagai tuan rumah Asian Zone 3.3 Chess Championship 2024.
"Untuk itu saya mengundang hadir naik ke pentas Presiden Federasi Catur Mongolia atau yang mewakili. Untuk menyampaikan secara langsung kesiapannya menjadi tuan rumah," kata Utut.
Grand Master Wanita (GMW) dari Mongolia Enkhtuul Altanulzii mewakili Presiden Federasi Catur Mongolia mengatakan pihaknya menyambut baik penunjukkan negaranya sebagai tuan rumah Asian Zone 3.3 Chess Championship 2024.
Enkhtuul Altanulzii menegaskan negaranya akan berupaya semaksimal mungkin menjadi tuan rumah yang baik sebagaimana telah ditunjukkan oleh Indonesia dalam penyelenggaraan Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023. Altanulzii kemudian setengah bergurau mengatakan Indonesia dan Mongolia memiliki hubungan yang unik dalam hal penyelenggaraan kejuaraan catur.
"Dulu waktu kami jadi tuan rumah Asian Zone 3.3 Chess Championship 2019. Yang menjadi juara adalah pecatur putra-putri Indonesia. Sementara pada ajang kali ini di Indonesia, pecatur yang jadi juara. Boleh jadi nanti pada Asian Zone 3.3 Chess Championship 2024 di Mongolia, pecatur Indonesia lagi yang juara," kata Altanulzii yang langsung disambut applaus oleh jajaran pengurus PB Percasi dan para pecatur Indonesia.
Usai menyampaikan sambutan singkat Altanulzii bersama Presiden FIDE Zona 3 Asia Utut Adianto berfoto bersama sambil membentangkan bendera bertuliskan "Asian Zone 3.3 Chess Championship 2024 Mongolia". Sebagai simbol Mongolia siap menjadi tuan rumah dan menyambut seluruh peserta pada 2024 mendatang.