Nusantaratv.com - Kento Momota bakal melakoni laga perpisahannya di ajang Thomas Uber 2024. Atlet bulu tangkis asal Jepang itu sudah memutuskan gantung raket setelah berkutat dengan trauma akibat kecelakaan tragis yang menimpanya, empat tahun lalu.
Januari 2020 lalu, nyawa Monota memang nyaris melayang. Mobil yang ditumpanginya menuju bandara Kuala Lumpur, kecelakaan beberapa jam setelah menjuarai turnamen Malaysia Masters.
Baca juga: Daftar Lengkap Skuad Indonesia untuk Piala Thomas Uber 2024: Diperkuat Wonderkid Alwi Farhan
Pengemudi tewas, sedangkan Momota terluka parah hingga membutuhkan operasi untuk memperbaiki rongga mata yang retak.
Nyawanya bisa diselamatkan., tapi 'luka' yang ditinggalkan membekas dalam. Setelah menepi selama setahun, Momota tidak kembali normal. Matanya bermasalah. Dia mengalami penglihatan ganda dan gagal menemukan kembali performa terbaiknya di belakang net.
Momota sebenarnya sempat menjuarai dua turnamen. Namun pencapaian itu tak mampu mengantarnya kembali jadi atlet peringkat satu dunia.
Belum lama ini, Momota menyerah. Dia memutuskan pensiun di usia 20 tahun. Lewat konferensi pers yang digelar di Tokyo, Jepang pada Kamis lalu, Momota secara terbuka dengan kondisinya.
"Pada saat kecelakaan itu terjadi, saya berbohong saat saya bilang saya tak terpikir, 'mengapa hal ini terjadi pada saya?'," kata Momota seperti dilansir dari Antaranews.com.
"Ada banyak masa sulit setelah kecelakaan lalu lintas itu," ujar Momota. "Saya berusaha kembali ke cara bermain saya melalui coba-coba, namun ada kesenjangan antara perasaan dan tubuh saya."
"Itu terus berlanjut dan saya tahu saya tidak akan bisa kembali ke level di mana saya bersaing dengan para pemain terbaik dunia."