Nusantaratv.com - Ada yang menarik dari laga latih tanding antara juara Liga 1, Bali United dengan juara Liga 2, Persis Solo hari Minggu (5/6) sore tadi.
Pertandingan persahabatan dalam tajuk latih tanding dengan agenda tertutup ini berlangsung di Stadion Sriwedari, Solo dengan skor akhir 2-2 untuk kedua tim.
Hal menarik yang terjadi adalah kehadiran pemain dalam lapangan yang memiliki marga nama sama yaitu Lestaluhu. Marga asal Tulehu, Maluku Tengah, Provinsi Maluku ini saling beradu untuk membawa timnya menuai hasil positif.
Ramdani yang kini bersama Bali United mengatur lini tengah dari Serdadu Tridatu, sementara Abduh Lestaluhu yang berposisi bek kiri dan Hamsa Lestaluhu sebagai penyerang sayap memberikan tekanan bagi pertahanan Serdadu Tridatu.
Hamsa adalah mantan gelandang Timnas Indonesia U-16 era Fachri Husaini yang berhasil menjuarai Piala Nhua Tien Phong U-16, kompetisi persahabatan yang diselenggarakan Vietnam pada tahun 2017.
Saat itu, 4 negara menjadi peserta laga persahabatan Asia ini yaitu Vietnam, Myanmar, Indonesia dan China Taipei.
Pada turnamen tersebut, Hamsa dinobatkan sebagai pemain terbaik yang berasal dari desa ikonik dengan penghasil talenta kulit bundarnya, Tulehu.
Pergerakan Hamsa sebagai penyerang sayap muda berusia 20 tahun memiliki kualitas di atas rata-rata.
Di usia yang masih muda, Hamsa sering merepotkan lawan dengan memanfaatkan kecepatan yang dimiliki.
Gol kedua Persis pada latih tanding sore tadi juga berkat kontribusi Hamsa yang masuk dari sisi sebelah kiri penyerangan Persis dan masuk ke dalam pertahanan kanan Bali United.
Umpan terukur dari sisi kiri penyerangan ini mampu mengelabui Ridho dalam menjaga gawang Bali United. Samsul Arif pun dengan mudah melepaskan tembakan terukur dan memasukan bola ke dalam gawang Bali United pada menit ke-75.
Sementara Abduh Lestaluhu, adalah salah satu pemain asal Tulehu yang sukses menjadi pemain pertama dari desa ikonik ini meraih dua trofi Liga yang berbeda kasta di Indonesia.
Abduh berhasil mempersembahkan trofi Liga 2 untuk Persis Solo, kemudian menjalani masa peminjaman ke Bali United bersama Eky Taufik dan sukses memberikan persembahan Liga 1 di musim 2021/2022 lalu.
Sebelum Abduh merapat ke Serdadu Tridatu, tahun sebelumnya sang adik kandungnya, Anan Lestaluhu bersama dengan Bali United.
Anan juga sukses mendulang trofi Liga 1 untuk Bali United tahun 2019.
Seakan marga Lestaluhu ini sukses bersama Bali United, Ramdani Lestaluhu yang adalah paman kandung dari Abduh dan Anan ini merasa bersyukur jika marga Lestaluhu dengan Bali United selalu memberikan kontribusi yang baik.
“Marga Lestaluhu dengan Bali United selalu berjodoh ya. Semoga saja kehadiran saya kali ini bersama Bali United bisa memberikan prestasi juga seperti yang telah diberikan, Abduh dan Anan untuk Bali United,” ungkap Ramdani Lestaluhu.
Mantan anak asuh Stefano Cugurra saat di Persija Jakarta ini juga menjadi pengatur serangan laga latih tanding sore tadi.
Meskipun didominasi para pemain lokal, permainan kedua tim juga terbuka untuk semakin memantapkan diri menyambut kompetisi pramusin dan Liga 1 musim yang baru.