Nusantaratv.com - Manajemen PSMS Medan kembali bergolak. Kisruh dipicu pelaksanaan rapat umum pemegang saham (RUPS) yang menunjuk menantu Edy Rahmayadi, Arifuddin Maulana menjadi Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (PT KMI) yang menaungi klub kesayangan masyarakat kota Medan tersebut.
Kodrat Shah, satu diantara pemegang saham PT Kinantan Medan Indonesia (PT KMI) menegaskan tidak ada RUPS yang digelar pada 25 Maret 2022 lalu, yang menunjuk Arifuddin Maulana, menjadi Direktur Utama PT KIM.
Menurut Kodrat Shah pada tanggal 25 Maret 2022 lalu, Edy Rahmayadi justru berada di Bali bertemu Presiden Joko Widodo terkait Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia.
Melalui akun Facebooknya, Kodrat Shah mengomentari terkait pemberitaan manajemen klub yang baru hasil RUPS, pada Sabtu (2/4/2022) lalu.
"Tidak pernah ada RUPS pada tanggal 25 Maret 2022. Pada tanggal 25 Maret 2022 Edy Rahmayadi tidak di Medan," tegas Kodrat Shah.
Tak hanya itu, ia juga tidak sepakat dengan pelaksanaan RUPS yang menggunakan fasilitas negara.
"Dan saya sebagai pemegang saham tidak setuju untuk RUPS dengan memakai fasilitas negara (rumah dinas Gubsu). Aneh ya, RUPS ini siapa yang lakukan pada tanggal 25 Maret 2022 ?" ucapnya.
Selain menyoal pelaksanaan RUPS, Kodrat Shah juga menyinggung Gubernur Edy Rahmayadi terkait regulasi kepala daerah yang menjadi pemilik/pemegang saham sebuah perusahaan.
Kodrat Shah yang tak lain adalah paman dari Wakil Gubernur Musa Rajeckshah memaparkan aturan hukum mana yang dilanggar Gubernur Edy Rahmayadi karena menjadi pemilik/pemegang saham sebuah perusahaan.
"Kepala Daerah dilarang menjadi pengurus perseroan terbatas berdasarkan Pasal 76 Ayat (1) huruf C dari Undang-Undang No.23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah. Saya sebagai pemegang saham tidak setuju dengan pelanggaran yang dilakukan Edy Rahmayadi," kata pria yang baru terpilih menjadi Ketua Asprov PSSI Sumut dua periode.
Sebelumnya, dari hasil RUPS yang diterima awak media, Sabtu, 2 April 2022, nama Kodrat Shah yang selama ini menjadi Direktur Utama (Dirut) PT Kinantan Medan Indonesia dan pemegang saham tidak masuk di jajaran manajemen klub.
Jabatan Dirut yang baru dipegang oleh Arifuddin Maulana yang juga diketahui sebagai menantu Gubernur Edy Rahmayadi.
Atas persoalan ini Kodrat berencana akan menempuh jalur hukum melalui pengacaranya.
"Melalui kuasa hukum, saya akan bawa ini ke ranah hukum. Bagaimana bisa sekarang notaris membuat akta tanpa ada RUPS," ujarnya.
Berikut susunan manajemen klub PSMS Medan yang baru:
Direktur Utama : Arifuddin Maulana
Direktur Umum Dan Hukum : Bambang Abimayu, SH
Direktur Oprasional : Amin
Direktur Marketing : Wiebie Dwi Andriyas, SE
Direktur Bisnis : Charles Thamrin
Direktur Teknik & Pembinaan : Andry Mahyar Matondang.
Susunan manajemen tim
Manager : Mulyadi Simatupang
Ass Manager : Iswanda Ramli
Ass Manager : Mohammad Fuad
Ass Manager : Albert Panjaitan
(dari berbagai sumber)