Liga 1 Dihentikan Sementara, Shin Tae-yong Lega Timnas Indonesia U-23 Akhirnya Bisa ke Dubai Tepat Waktu

Nusantaratv.com - 01 April 2024

Pemain Timnas Indonesia U-23 sebelum bertolak ke Dubai untuk mengikuti pemusatan latihan jelang Piala Asia U-23 2024. (dok PSSI)
Pemain Timnas Indonesia U-23 sebelum bertolak ke Dubai untuk mengikuti pemusatan latihan jelang Piala Asia U-23 2024. (dok PSSI)

Penulis: Marco Tampubolon

Nusantaratv.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong menyambut baik langkah PSSI menghentikan sementara kompetisi Liga 1 2023/2024. Keputusan ini menurutnya sangat membantu persiapan pasukannya dalam menghadapi agenda penting, Piala Asia U-23 2024 yang akan bergulir di Qatar mulai 15 April - 3 Mei 2024.

Shin Tae-yong rencananya bakal menggembleng para pemainnya di Dubai, Uni Emirat Arab. Namun dia tidak menyangka skuadnya bisa bertolak full team, Senin (1/4/2023). 

Kompetisi yang sudah memasuki fase akhir membuat para pemain yang dipanggil sempat serba salah. Di satu sisi, tenaga mereka sangat dibutuhkan mengingat sebagian klub tengah memasuki fase akhir kompetisi Liga 1. Ada tengah berjuang untuk menembus 4 besar dan sebagian lagi berusaha menghinari degradasi. 

Di sisi lain, para pemain tentu enggan menolak panggilan negara memperkuat timnas. Beruntung, PSSI bersama pengelola Liga dan klub Liga 1 sepakat untuk menunda sisa kompetisi hingga Piala Asia U-23 2024 rampung. Dengan demikian, para pemain yang dipanggil STY  lebih leluasa bergabung ke ikut pemusatan latihan di Dubai, UEA. 

"Terima kasih untuk semuanya, tadinya kita merasa akan sulit kita bisa berangkat tanggal 1, tapi Erick Thohir, owner tim dan pelatih liga 1, bersatu bantu timnas terima kasih," kata Shin Tae-yong saat ditemui media jelang keberangkatan ke Dubai.  

"Sebagai pelatih waktu dua pekan kurang cukup, dalam waktu singkat buat tim lebih terbentuk menjadi baik, dimanfaatkan sebaik-baiknya," lanjutnya saat ditanya tentang mepetnya waktu persiapan yang dimiliki para pemain timnas Indonesia U-23. 

Pria yang akrab disapa STY itu juga sadar akan imbas dari penghentian sementara Liga 1 yang berpotensi memberikan tekanan bagi para pemainnya di lapangan. Maklum, klub-klub Liga 1 dianggap telah berkorban demi persiapan mereka. 

"Bisa dibilang tekanan pasti ada, sulit bagi Liga 1, namun timnas sedang berkembang, kita sedang bekerja keras semoga tidak melalui tekanan ini," kata STY terkait hal ini. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close