Nusantaratv.com - Liberty Media Corporation resmi mengakuisisi MotoGP. Raksasa media asal Amerika Serikat itu bakal menguasai mayoritas saham balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.
“Kami sangat senang dapat memperluas portofolio aset olahraga dan hiburan terkemuka kami dengan mengakuisisi MotoGP,” kata Greg Maffei, Presiden dan CEO Liberty Media dilansir dari situs MotoGP.
Kehadiran Liberty Media tidak akan membuat Dorna Sports tersingkir. Dorna tetap menjadi pemegang hak komersial dan televisi eksklusif MotoGP, tetap menjadi perusahaan yang dikelola secara independen yang dikaitkan dengan saham pelacakan Formula One Group Liberty Media.
Dorna juga memegang hak eksklusif untuk seri balap motor lainnya, termasuk seri feeder MotoGP, Moto2, dan Moto3, FIM Enel MotoE World Championship, MOTUL FIM Superbike World Championship, dan FIM Women's Circuit Racing World Championship yang baru.
Liberty Media akan mengakuisisi sekitar 86 persen saham sedangkan Dorna masih memiliki sekitar 14 persen dari sisanya.
"Kami sangat senang dapat memperluas portofolio aset olahraga dan hiburan langsung terkemuka kami dengan akuisisi MotoGP" kata Greg Maffei, Presiden dan CEO Liberty Media.
Para pembalap MotoGP - foto: Instagram @motogp.
CEO Dorna Sports juga merasa bangga bisa bertransaksi dengan Liberty Media. Dia mengungkapkan bahwa ini merupakan langkah sempurna untuk evolusi MotoGP.
"Ini adalah langkah sempurna berikutnya dalam evolusi MotoGP, dan kami sangat senang dengan apa yang dibawa tonggak sejarah ini ke Dorna, paddock MotoGP dan penggemar balap" ujar Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports.
"Kami bangga dengan olahraga global yang telah kami kembangkan, dan transaksi ini merupakan bukti nilai olahraga saat ini dan potensi pertumbuhannya. Liberty Media memiliki rekam jejak yang luar biasa dalam mengembangkan aset olahraga dan kami tidak dapat mengharapkan mitra yang lebih baik untuk memperluas basis penggemar MotoGP di seluruh dunia" tambah Ezpeleta.
"Akuisisi ini diharapkan akan selesai pada akhir tahun 2024 dan tunduk pada penerimaan izin dan persetujuan oleh otoritas hukum persaingan dan investasi asing di berbagai yurisdiksi" tutup CEO Dorna tersebut.