Nusantaratv.com - Stadion Kapten I Wayan Dipta yang merupakan kandang Bali United menjadi venue paling sibuk di sisa jadwal kompetisi Liga 1 musim ini.
Setelah dipakai PSM Makassar sebagai venue pelaksanaan AFC Cup 2023 lalu dan sedang dipakai Arema FC di Liga 1 2023/24, kini dua tim Liga 1 lainnya ikut merapat.
Mereka adalah Persija Jakarta dan Persikabo 1973 yang akan memakai venue home base milik Serdadu Tridatu tersebut.
Persija Jakarta sendiri akan memakai Stadion Dipta selama dua pekan mendatang di laga home mereka sementara Persikabo 1973 akan memakai home base Serdadu Tridatu hingga akhir kompetisi Liga 1 musim ini.
Persija Jakarta akan menjamu Madura United FC (22/2) dan Dewa United FC (2/3) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Sementara Persikabo 1973 harus menyelesaikan 5 pekan kandang di Liga 1 musim ini yang akan berlangsung di Bali.
Melihat pemakaian Stadion Dipta yang cukup padat, sang pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra memberikan responsnya.
“Saya hanya ada kekhawatiran lapangan rusak digunakan dengan volume yang cukup banyak. Saya pikir ketika hanya untuk pertandingan saja tentu tidak ada masalah. Tapi jika satu hari sebelum pertandingan juga dipakai buat latihan pasti akan jadi masalah,” ungkap Coach Teco.
Pelatih asal Brasil ini tidak mempermasalahkan jika homebbase Bali United tersebut ramai digunakan oleh tim kontestan lainnya di Liga 1, hanya saja dia berharap ada pengertian soal pemakaian agar rumput juga tetap terjaga.
“Biasa Bali United dan Arema selama ini tidak pakai latihan di Stadion Dipta. Mudah-mudahan klub lain yang akan datang dan pakai Stadion Dipta juga hanya untuk buat pertandingan dan tidak buat latihan,” harap pelatih kolektor 3 trofi Liga 1 ini.
Kepindahan Persija sendiri ke kandang Serdadu Tridatu karena alasan kesiapan rumput Stadion JIS dan Stadion Patriot Candrabagha yang memasuki tahapan renovasi dari pemerintah.
Begitu juga dengan Persikabo 1973 yang biasa memakai Stadion Pakansari Bogor sedang memasuki tahap renovasi.