Nusantaratv.com - Pelatih Borneo FC, Fakhri Husaini mengakui permainan anak asuhnya saat melawan Arema beberapa waktu lalu tak sesuai harapan.
Sejatinya, skuad Borneo FC mampu tampil konsisten pada babak pertama. Sayangnya, arahan yang diberikan sang pelatih gagal dijalankan pada babak kedua.
Hal itu dimanfaatkan oleh Arema FC dan sukses menyamakan kedudukan dengan skor 2-2 pada laga yang berlangsung di di Stadion Ngurah Rai Denpasar kemarin malam.
"Pada babak pertama pemain bermain luar bisa dan sangat bagus. Kami bertahan dengan baik dan beberapa serangan kombinasi gol terjadi juga sangat luar biasa, tapi sayang konsistensi ini tidak bisa kami perlihatkan di babak kedua tetapi kami lihat secara umum tidak bermain di bawah tekanan Arema FC." kata Fakhri.
"Dua gol yang terjadi adalah dalam situasi set piece, satu dari freekick dan satu dari corner kick. Hal ini sebenarnya sudah kami antisipasi, di latihan pun kami lakukan," sambungnya.
"Tetapi, set piece ini situasi yang sangat kritis ya karena kondisinya sangat berbeda dengan permainan terbuka. Arema punya eksekutor yang sangat bagus saat tendangan bebas terjadi," jelasnya.
Pelatih asal Aceh itu juga menegaskan ini menjadi pelajaran berharga dan pengingat jika ingin dua laga terakhir mendapat hasil maksimal.
"Kami bisa melayani Arema saat melakukan permainan terbuka, tetapi gagal mengantisipasi dalam set piece. Hal ini jadi pelajaran berharga untuk Borneo FC buat menghadapi dua laga ke depan," pungkasnya.