Eko Yuli Irawan Lolos Ke Olimpiade, Paris 2024 Jadi Penampilan Kelima

Nusantaratv.com - 03 April 2024

Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan saat tampil di Olimpiade Tokyo 2020
Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan saat tampil di Olimpiade Tokyo 2020

Penulis: Arfa Gandhi

Nusantaratv.com - Lifter andalan Indonesia, Eko Yuli Irawan memastikan diri lolos ke Olimpiade Paris 2024. Kepastian Ini bakal jadi penampilan kelima buat atlet asal Metro, Lampung tersebut di ajang Olimpiade.

Eko lolos ke Paris 2024 usai tampil di International Weightlifting World Cup di Phuket, Thailand, Selasa (2/4/2024). Eko berhasil menyelesaikan angkatan snatch 133kg, namun ia tidak menyelesaikan angkatan clean and jerk dengan sempurna karena masalah cedera lutut yang dialaminya belum sembuh 100 persen.

Kendati demikian, Eko berada di urutan ketiga Olympic Qualification Ranking dengan total angkatan 300kg. Catatan ini diraih Eko saat tampil di Kejuaraan Dunia Angkat Besi (IWF World Weightlifting Champhionship) di Bogota, Colombia 2022 lalu. 

“Alhamdulillah, bersyukur masih dikasih kesempatan sama Tuhan Yang Maha Kuasa buat ikut OIimpiade lagi untuk kelima kali,” ucap Eko Yuli.

Dalam memperebutkan tiket ke Olimpiade, Eko juga harus mengalahkan kompatriotnya, Ricko Saputra yang sebenarnya juga masuk dalam long list lifter yang lolos dengan mengemas total angkatan 298kg.

Namun, aturan di IWF (International Weightlifthing Federation) berbunyi, satu negara hanya bisa mengirimkan satu wakilnya yang memiliki total angkatan tertinggi di satu kelas lomba.

“Tidak cuma Indonesia, China, Malaysia, Thailand juga menjadikan World Cup ini sebagai seleknas mereka untuk menentukan atlet terbaik yang bisa lolos. Jadi tadi saya bermain aman saja untuk bisa lolos,” ujar Eko.

“Ini last olympic buat saya kalau melihat persaingannya sekarang. Saya mau pulih dulu lututnya, mau berusaha sembuh dulu masih ada 3 bulan ke depan. Recovery lutut bisa selesai supaya nanti di Paris 2024 bisa main lebih lepas dan maksimal supaya hasilnya juga bisa maksimal,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Eko memulai kiprahnya di Olimpiade sejak 2008 Beijing di mana ia berhasil membawa pulang medali perunggu meski mengalami cedera hamstring saat persiapan. di London 2012, Eko juga berhasil meraih perunggu dengan kondisi tulang kering yang retak.

Pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, lifter 34 tahun ini kembali mengalami masalah di lutut namun masih bisa membawa pulang medali perak. Pada penampilan terkahir di 2020 Tokyo, Eko berhasil mempertahankan capaian peraknya meski Olimpiade digelar dalam kondisi Covid-19.

Sampai saat ini total sudah delapan atlet dipastikan lolos ke Paris 2024. Mereka adalah dua atlet dari panahan, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rahmad Adi Mulyono dari sports climbing, Rifda Irfanaluthfi (Artistic Gymnastics),  Fathur Gustafian (Menembak), dan Rio Waida (Surfing).

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close