Nusantaratv.com - Bali United FC akhirnya keluar sebagai kampiun Liga 1 2021/22, meski mereka takluk dengan skor telak 0-3 di tangan Persebaya pada laga pekan ke-33 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (25/3) malam WITA.
Kepastian Bali United menjadi kampiun diperoleh sebelum laga Bali United melawan Persebaya digelar, karena Persib Bandung hanya sanggup bermain imbang tanpa gol melawan Persik Kediri, yang membuat poin Bali United tak mampu dikejar lagi.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra memberikan pujian terhadap kerja keras seluruh elemen tim yang berujung gelar juara Liga 1 secara beruntun untuk Serdadu Tridatu. Ia menyebut timnya pantas menjadi yang terbaik di Liga 1 musim ini.
"Hasil yang tidak penting buat kami, kami terima kekalahan. Persebaya main lebih bagus, mereka cetak tiga gol, Tapi sebelum laga kami sudah tahu kami juara, jadi ini buat nikmati saja. Persib tidak bisa menang dan tidak bisa kejar kami," kata Teco, sapaan karib Stefano Cugurra.
"Saya harus berterima kasih sama komponen dari tim, pemain kerja keras, ofisial, tim pelatih, manajemen juga. Terima kasih untuk suporter, mereka nonton di rumah, mereka pasti sekarang bisa nikmati hari ini, dan waktu kami angkat piala di pertandingan terakhir. Ini sangat bagus, sangat layak, kami paling banyak poin di Liga 1, kami sangat layak juara tahun ini," lanjutnya.
Bali United memang banyak menciptakan momen spesial di Liga 1 musim ini. Bali United menjadi tim pertama yang meraih gelar dalam dua musim beruntun sejak Liga Indonesia bergulir pada 1994/1995.
Performa ganas Ilija Spasojevic dkk di atas lapangan juga menghasilkan poin tertinggi sepanjang sejarah. Kini Bali United mengemas 72 poin yang masih bisa bertambah dengan sisa satu pertandingan. Sebelumnya, poin tertinggi juga didapat Bali United saat menjadi juara pada 2017 lalu saat mengoleksi 68 poin.
Salah satu pemain bertahan, I Made Andhika Wijaya menyebut keberhasilan menjadi juara musim ini tak lepas dari kekompakan yang dibangun para pemain. Ia juga tak lupa memberikan rasa terima kasih kepada para suporter meski belum bisa mendukung langsung ke stadion.
"Saya berterima kasih kepada suporter atas dukungannya dari awal yang mendukung dari rumah dan doanya kami bisa menjuarai Liga 1. Pastinya kami dari awal sudah mendapat taktikal dari pelatih, pemain sudah kerja keras dari awal sampai sekarang kami bisa juara. Kuncinya kompak sama teman-teman," tandasnya.