Asian Youth Chess Championship 2023: Laysa Raih Medali Emas, Duta Perunggu

Nusantaratv.com - 21 Desember 2023

Laysa Latifah merebut medali emas catur standar kategori G18 Asian Youth Chess Championship 2023 yang berlangsung di Uni Emirat Arab/ist
Laysa Latifah merebut medali emas catur standar kategori G18 Asian Youth Chess Championship 2023 yang berlangsung di Uni Emirat Arab/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Pecatur putri junior Indonesia Laysa Latifah berhasil merebut medali emas di kategori G18 Asian Youth Chess Championship 2023 yang berlangsung di Uni Emirat Arab, 12-22 Desember. 

Laysa memastikan menyabet emas setelah menempati posisi puncak pada  klasemen akhir kategori G18 dengan nilai 7. 

Selain meraih emas, Laysa juga berhak menyandang gelar Master Internasional Wanita (MIW) atau naik satu tingkat dari gelar Master Fide Wanita (FMW) yang sebelumnya disandangnya. 

Perjuangan Laysa meraih gelar juara dan merebut medali emas di kategori G18 cukup mendebarkan. Pasalnya, Laysa yang hanya membutuhkan hasil remis justru kalah atas lawannya dari Vietnam, MIW Nguyen Thien Ngan (2015). 

Namun ternyata kekalahannya tidak mempengaruhi gelar juara yang diraihnya karena perhitungan yang digunakan adalah tie break 1 atau direct encounter, dan Laysa unggul di tie break ini atas Tejaswini dari India yang kebagian perak. Sementara medali perunggu diraih Nguyen Thien Ngan yang mengemas 6,5 poin. 

Partai ke 9 ini adalah satu-satunya kekalahan Laysa di catur standar dari pecatur Vietnam yang merupakan peraih emas di AYCC Bali tahun lalu. 

Laysa memilih pertahanan Skandinavia dimaksudkan untuk mengecoh lawan. Namun di babak tengah pemilihan strategi manuver kuda yang membutuhkan beberapa langkah, dimanfaatkan lawan untuk mengarahkan ancaman taktis ke sayap Raja menyebabkan Laysa kalah satu bidak. 

Kekalahan satu bidak membuat Laysa kesulitan di permainan akhir. Melihat tak mungkin lagi memaksakan hasil remis, Laysa pun menyerah pada Nguyen Thien Ngan.  

Satria Duta Perunggu

Sukses Laysa berhasil diikuti pecatur putra Indonesia Satria Duta Cahaya yang bertanding di kategori U16. 

Secara megejutkan Duta menundukkan andalan MI Rusia Khubukshanov Erdem (2366) pada babak terakhir atau babak 9. Kemenangannya ini membuatnya meraih medali perunggu setelah kalah tie break dengan 2 pecatur lainnya yaitu Suresh Harsh (India) dan Kirill Otdenol (RUS) yang merebut emas dan perak. Dengan capaian ini, Satria Duta meraih gelar Master Fide.

Menghadapi Erdem, Satria Duta kembali memperagakan permainan keras setelah memilih langkah Gg5 menghadapi Sisilia variasi Najdorf. 

Pengorbanan satu bidak yang dilakukan lawannya untuk mengambil inisiatif ternyata tidak membuahkan hasil setelah Duta berhasil meredam berbagai upaya serangan yang dilakukan Erdem. 

Baca juga: JAPFA Year End Chess Tournament 2023, Utut Adianto Senang Persaingan Catur Nasional Semakin Merata

Situasi saling mengancam terjadi, namun kerjasama buah catur Duta lebih terkoordinasi baik dalam melakukan tugas menyusun serangan sekaligus menjaga,  sampai akhirnya Duta mendapatkan momen yang tepat untuk melancarkan berbagai manuver serangan taktis yang tak dapat dibendung lawan.

Hasil Lengkap Pemain Indonesia 

Asian Youth Chess Championship 2023 mempertandingkan dua nomor catur yakni catur standar 9 babak dan catur kilat (Blitz) 9 babak di 12 kategori, antara lain, U8, 10, 12, 14, 16 dan U18 serta G8, 10, 12, 14, 16 dan G18. 

Tercatat ada 670 peserta dari 57 negara. Indonesia mengirimkan 10 pecatur yang terdiri dari lima pecatur putra dan lima pecatur putri. 

Di kategori G16, Shafira Dewi Herfesa 1547 mengemas 4,5 poin menempati peringkat 22 dari 46 peserta. 

Di G12 ada dua putri pecatur Indonesia yang ambil bagian. Josephine Grace Rondonuwu 1133 membukukan 3 poin dan menempati peringkat 50. Sementara rekannya Divine Charmaine Lim mengoleksi 2 poin menempati peringkat 54 dari 57 peserta. 

Di kategori G8 Veronica Jevany Sheryl Kichi Makalew 1103 mengemas 3,5 poin dan menempati peringkat 33 dari 42 peserta.

Kemudian di kategori U18, Nayaka Budidharma 2166 mengemas 5 poin dan menempati peringkat 15 dari 40 peserta. 

Di kategori U14, Steven Tan 1951 mengemas 5 poin dan menempati peringkat 18 dari 54 peserta. 

Di kategori U12, As Syahsyah Syakish Thirof 1688 mengoleksi 4 poin dan menempati peringkat 40 dari 67 peserta.

Terakhir, di kategori U10, Kenny Horasino Bach 1842 mengemas 5,5 poin dan menempati peringkat 19 dari 79 peserta.

 

 


 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close