Nusantaratv.com-M Rifqi Fitriadi mengobati kegagalan 3 tunggal putra Indonesia yang kandas di babak pertama turnamen Amman BNI M25K Seri I kemarin.
Rifqi memastikan diri melaju ke babak kedua setelah mengalahkan petenis Thailand Maximus Jones pada laga yang berlangsung di lapangan Hotel Sultan, Rabu (9/8/2023).
Tampil sebagai unggulan ke empat, petenis tuan rumah yang berusia 24 tahun ini di set awal bertanding cukup hati-hati sehingga lawannya mampu mengimbanginya hingga skor 4 sama. Inisiatif menyerang pemain kelahiran Banjarmasin ini baru terlihat di game ke 9, dimana poin serve yang mencapai 75 % tersebut, mampu mengantarkan Rifqi memenangi set pertama dengan skor 6 - 4.
Di set kedua, Jones bermain lebih agresif dan mengubah pola permainannya lewat groundstroke attack dan cegatan voli di depan. Metode ini cukup efektif bagi petenis asal Thailand berusia 18 tahun, dan berhasil membawanya unggul 3-0 di set kedua.
Menyadari tekanan yang di hadapi akibat perubahan pola permainan yang diterapkan lawannya, Tole sapaan akrab Rifqi Fitriadi merespon lawannya dengan dengan variasi passing shoot yang presisi yang sering menghasilkan poin meskipun Maximus Jones terus menutup ruang tembak di depan area net. Berkat keberhasilan membuat poin -poin penting meskipun terus ditekan lawannya, kepercayaan diri Rifqi terus meningkat dan balik tampil agresif sehingga mampu mengejar, bahkan mampu menyamakan skor hingga 3 sama.
Skor imbang itu membuat mental Jones runtuh dan akhirnya terkunci di skor 3-6 untuk kemenangan Rifqi Fitriadi.
M Rifqi Fitriadi mengungkapkan rasa syukurnya berkat strategi dan planning game yang sesuai dengan arahan sang pelatih akhirnya berbuah kemenangan.
Sayangnya langkah Rifqi Fitriadi, tak mampu di ikuti petenis Indonesia lainnya Claudio Lumanau saat bertemu wakil republik Ceko Patrik Oplustil. Tampil sebagai pemain kualifikasi, petenis tuan rumah yang berusia 19 tahun ini sebenarnya berpeluang besar memenangi laga diajang ITF World Tennis Tour Series di Indonesia ini setelah sempat memenangi set pertama 6-4 dan unggul jauh 5-1 di set ketiga.
Namun 1 game yang di butuhkan untuk memenangi laga tersebut tak mampu di raih, dan justru Oplustil yang baru berusia 18 tahun ini berhasil mengejar dan menyamakan kedudukan bahkan memaksakan babak adu tiebreak.
Dengan motivasi yang tinggi serta mental bertanding lebih kuat, Patrik Oplustil berhasil membalikkan keadaan dari tertinggal bahkan menjadi unggul dengan skor akhir 4-6, 6-3 dan 7-6 tiebreak 3.
Selanjutnya lawan yang akan di hadapi Patrik Olustil di babak kedua besok adalah wakil satu satunya petenis tuan rumah Indonesia Muhamad Rifqi Fitriadi.
Christopher Rungkat/Nathan Barki/ist
Christopher Rungkat/Nathan Barki Siap Berjibaku di Babak Perempat Final
Indonesia juga meraih hasil menggembirakan di nomor ganda putra. Dua wakil Indonesia yakni Christopher Rungkat/Nathan Barki dan Gunawan Trismuwantara/Tegar Wibowo berhasil melaju ke babak perempat final.
Kemenangan di nomor ganda putra bagi Indonesia diawali oleh Gunawan Trismuwantara dan Tegar Wibowo saat menghadapi Rishi Reddy/Blake Moot. Kemenangan dua set dari pasangan gado-gado India dan Australia 6-1, 6-1 memastikan tiket babak 8 besar.
Tiket perempat final lainnya juga dipastikan pasangan tuan rumah lainnya Christopher Rungkat/Nathan Barki yang siang tadi mencatatkan kemenangan penting dari Anthony Susanto/David Agung Susanto. Laga antar sesama ganda putra Indonesia yang tersaji tersebut meski harus berlangsung 3 set, akhirnya dimenanggi Christo dan Nathan yang merupakan unggulan pertama.
Menang mudah 6-2 di set pertama mampu direspons dengan baik oleh pasangan kakak beradik Anthony dan David Agung Susanto dengan keunggulan 6-4 yang membuat laga harus diselesaikan lewat super tiebreak.
Kembali dengan pola permainan agresivitas serta kepercayaan diri yang tinggi Christo dan Nathan akhirnya sukses menyudahi pertandingan tersebut dengan 10-3 untuk melaju ke perempatfinal.
Namun sayangnya dua ganda Indonesia yaitu Christopher Rungkat/Nathan Barki dan Gunawan Trismuwantara/Tegar Wibowo akan saling berhadapan untuk memperebutkan 1 tiket ke semifinal.
Laga 'perang saudara' ini rencananya akan di gelar pukul 12.00 WIN di lapangan 3 Hotel Sultan Jakarta.