Agustiar Sabran Apresiasi Penerapan Prokes Covid-19 di JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2021

Jakarta, Nusantaratv.com-Ada yang menarik dalam penyelenggaraan JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2021 yang berlangsung di Gedung Serbaguna Senayan Jakarta, 4-8 Desember 2021. Selain menghadirkan pecatur nomor wahid Indonesia Grand Master Susanto Megaranto, turnamen hasil kerja sama PB Percasi dan PT Japfa Comfeed Indonesia yang memperebut total hadiah Rp110.500.000 ini juga diikuti oleh politisi yang sangat menggandrungi catur yaitu Anggota Komisi III DPR RI Agustiar Sabran.

Ditemui di sela-sela pertandingan hari ketiga atau babak ke-5, Anggota DPR RI periode 2019-2024 asal Kalimantan Tengah ini mengapresiasi penerapan protokol kesehatan (prokes) covid-19 dalam penyelenggaraan JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2021. 

"Penerapan protokol kesehatan covid-19 dalam penyelenggaraan JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2021 sangat baik. Memang catur kan agak berbeda dari cabang olahraga lain, peserta dan penonton yang bisa menyaksikan pertandingan terbatas. Saat bertanding peserta juga selalu memakai masker dan berjarak," kata Agustiar Sabran.

Agustiar juga mengaku senang dengan antusias 194 peserta yang datang dari 28 provinsi di seluruh Indonesia. Terlebih kini banyak bermunculan pecatur-pecatur muda berkualitas. 

"Di tengah segala keterbatasan akibat pandemi covid-19 PB Percasi masih terus aktif melakukan pembinaan atlet. Kejuaraan-kejuaraan catur skala nasional baik yang digelar secara online maupun offline juga semakin marak di seluruh Indonesia," tutur Agustiar.

Berbicara mengenai kecintaannya pada olahraga catur, Agustiar mengaku menyukai catur sejak kecil. Bahkan ia pernah bercita-cita meraih gelar tertinggi di catur yaitu Grand Master seperti pecatur legendaris Indonesia GM Utut Adianto.

"Suka catur dari kecil. Dulu inginnya bisa meraih gelar GM seperti Pak Utut. Tetapi Tuhan berkehandak lain, jadinya menekuni politik dan menjadi anggota DPR RI serta pelaku usaha," ungkap pria pemilik klub sepakbola Kalteng Putra yang bermain di Liga 2 ini.

"Tetapi saya tidak pernah berhenti mencintai catur. Ada kepuasan dan kebahagiaan tersendiri saat mengikuti kejuaraan dan merasakan atmosfir pertandingan. Senang bisa bersilaturahmi dan berkumpul dengan para peserta," imbuhnya. 

"Sampai sekarang masih sering mengikuti turnamen catur. Malah kalau dalam perjalanan di pesawat saya seringnya mengisi waktu dengan bermain catur. Jadi tanpa terasa tahu-tahu sudah mendarat pesawatnya," lanjutnya. 

Baca juga: Surya Wahyudi Gusur GM Susanto Megaranto dari Puncak Klasemen JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2021

Momen paling mengesankan yang selalu diingat oleh Agustiar saat dulu ia masih aktif sebagai pecatur di daerahnya adalah ketika berhasil meraih prestasi kemudian dipanggil pejabat setempat.

"Asik bagi saya, dulu kita kan gak punya. Waktu dipanggil bupati, senang sekali. Ada kepuasan tersendiri," ujar kakak kandung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran ini. 

Ditanyakan targetnya di JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2021, Agustiar mengatakan dirinya tidak semata mengejar kemenangan dan mematok target muluk-muluk. Baginya yang utama adalah dapat berpartisipasi dalam gerak pembinaan catur nasional. 

Sampai dengan babak ke-5, ia telah mengemas 2 poin dari 5 kali main. Angka itu hasil dari sekali menang atas Zacky Dhiaulhaq (2073) pada babak pertama, dan bermain remis pada ronde kedua dan ketiga, masing-masing lawan Alvian Novambha Napilih (2105) dan Nurdin Abubakar (2044).

Selain sering mengikuti turnamen catur, Agustiar juga aktif menginisiasi penyelenggaraan turnamen. Bahkan ia berencana menggelar turnamen catur skala internasional. Namun keinginan tersebut belum bisa dilaksanakan lantaran terkendala pandemi covid-19. 

Menurut Agustiar Indonesia memiliki bibit-bibit potensial di catur yang dapat diorbitkan ke tingkat dunia. 

Agustiar berharap semakin banyak bermunculan pecatur-pecatur muda berkualitas untuk melanjutkan sukses yang telah ditorehkan GM Utut Adianto yang kini menjabat sebagai Ketua Umum PB Percasi, GM Susanto Megaranto, GM Novendra Priasmoro dan para pecatur senior yang telah mengharumkan nama Indonesia di pentas catur dunia.